Wajib Halal Bi Halal

Pada tanggal 17 April 2024, Majelis Taklim Kemenag Mateng mengadakan acara Halal bi Halal yang diikuti oleh pengurus Majelis Taklim Al Ikhlas dan pengurus Dharma Wanita Kemenag Mamuju Tengah. Acara ini menjadi momen kebersamaan dan silaturahim dalam merayakan kesuksesan bulan suci Ramadan.

Kegiatan tersebut diawali dengan sambutan hangat dari Ketua Dharma Wanita Kemenag Mateng, Hj. Andi Kurnia Muin, M.Pd. Beliau memberikan tausiah yang mengangkat tema tentang makna dan hukum Halal bi Halal dalam Islam. Dalam tausiahnya, Hj. Andi Kurnia Muin, M.Pd menjelaskan bahwa Halal bi Halal merupakan tradisi yang sangat dianjurkan dalam Islam sebagai bentuk mempererat tali silaturahim dan meningkatkan ukhuwah islamiyah di antara umat.

Lebih lanjut, Hj. Andi Kurnia Muin, M.Pd juga menyampaikan pentingnya memahami hukum Halal bi Halal, di mana dalam Islam, keberkahan dan keharmonisan hubungan antar sesama menjadi tujuan utama dalam melaksanakan tradisi ini. Ia juga menekankan bahwa dalam Halal bi Halal, seluruh umat Muslim diajarkan untuk saling memaafkan, bertukar salam, serta mempererat hubungan persaudaraan.

"Halal bi halal yang sebelumnya hukumnya mubah, bisa menjadi sunnah jika di niatkan untuk menjalankan perintah Allah untuk bersilaturahmi dan bisa meningkat menjadi wajib jika di kaitkan dengan wajibnya seseorang meminta maaf atas kesalahan dan kehilafan yang kita lakukan pada orang lain," lanjutnya ketua DWP Kemenag Mateng ini.

Pengurus DWP Kemenag Mateng

                                                                                                    

Acara Halal bi Halal ini turut dihadiri oleh semua anggota Majelis Taklim Al Ikhlas dan pengurus Dharma Wanita Kemenag Mamuju Tengah yang begitu antusias untuk menyambut kebersamaan dalam suasana yang penuh kegembiraan. Meskipun dilaksanakan dengan cara yang sangat sederhana. Tanpa makanan dan dekorasi yang mewah. Mereka saling bermaaf-maafan, bertukar cerita, serta menunjukkan semangat kebersamaan sebagai wujud syukur atas berkah yang diberikan selama bulan suci Ramadan.

Dengan digelarnya acara Halal bi Halal, Majelis Taklim Kemenag Mateng memberikan contoh nyata tentang pentingnya menjaga hubungan silaturahim dan memperkuat rasa persaudaraan di antara umat Muslim. Semoga kegiatan ini dapat memberikan inspirasi dan semangat positif bagi seluruh peserta untuk terus memperkokoh ukhuwah islamiyah serta menjalin ikatan yang lebih erat dalam berbagai kegiatan keagamaan di masa yang akan datang.

Halal Bi Halal mengajarkan kita untuk muhasabah pergaulan. 'Apakah selama ini kita sudah menjadi teman yang baik untuk mereka yang berada disekitar kita? atau malah menjadi benalu dan parasit bagi hidup orang lain?' _Andi Kurnia Muin_