Mohon tunggu...
Andi Kurnia Muin
Andi Kurnia Muin Mohon Tunggu... Guru - teacher, writer

Menulislah agar kamu menjadi abadi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Move On dari Libur Ramadhan: Saatnya Kembali Ke Sekolah

14 April 2024   00:25 Diperbarui: 14 April 2024   00:46 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hayooo..... siapa disini yang masih mau berlama-lama liburan? padahal sudah waktunya kembali ke sekolah? 

Atau jangan-jangan kalian susah move on dari liburannya?  

Simak penyebab sulit move on dan tips mudah move on berikut.

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang sulit untuk move on dari liburan. 

Pertama, liburan sering kali membuat seseorang merasa bebas dan santai tanpa tekanan pekerjaan atau tanggung jawab lainnya. Ketika liburan berakhir, kembali ke rutinitas sehari-hari yang penuh dengan tugas dan stress dapat menjadi sulit bagi sebagian orang.

Kedua, liburan sering kali dianggap sebagai waktu untuk melepaskan diri dari kehidupan sehari-hari dan menikmati momen-momen bahagia dengan keluarga atau teman-teman. Oleh karena itu, ketika liburan berakhir, seseorang mungkin merasa kesulitan melepaskan momen-momen bahagia tersebut dan kembali ke rutinitas yang biasa.

Selain itu, liburan juga sering dihubungkan dengan pengalaman baru, petualangan, dan kesenangan. Rasa ingin terus merasakan hal-hal baru dan menarik setelah liburan bisa membuat seseorang merasa sulit untuk move on dan kembali ke kehidupan yang monoton.

Terakhir, terkadang liburan juga dianggap sebagai waktu untuk merenung dan mengisi ulang energi. Ketika liburan berakhir, seseorang mungkin merasa sulit untuk kembali ke rutinitas sehari-hari tanpa perasaan yang sama segar dan bertenaga seperti saat liburan.

Namun, penting untuk diingat bahwa sulitnya move on dari liburan adalah hal yang wajar dan dialami oleh banyak orang. Ada beberapa cara yang bisa membantu seseorang untuk mengatasi perasaan sulit move on dari liburan, seperti menciptakan momen-momen bahagia yang baru di kehidupan sehari-hari, merencanakan liburan berikutnya untuk memberikan sesuatu yang ditunggu-tunggu, dan mencari keseimbangan antara kerja dan waktu untuk bersantai. Dengan cara ini, seseorang dapat membantu diri mereka sendiri untuk menikmati kehidupan sehari-hari tanpa terlalu merasa terikat pada kenangan liburan.

Setelah sebulan penuh beribadah dan merayakan bulan suci Ramadhan, kini tiba saatnya bagi kita untuk kembali ke rutinitas sehari-hari, termasuk kembali ke bangku sekolah. Memasuki periode setelah libur Ramadhan memang bisa terasa sedikit sulit bagi sebagian orang, terutama bagi pelajar yang sudah terbiasa dengan suasana liburan yang penuh keceriaan dan kebersamaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun