Mohon tunggu...
Akhsan Dhoni
Akhsan Dhoni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

untuk topik konten lebih suka ke bidang manajemen pemasran mau di offline atau pun online

Selanjutnya

Tutup

Analisis

UMKM Batik di Kecamatan Jenggot Pekalongan Melangkah ke Dunia Digital

10 Januari 2025   00:10 Diperbarui: 10 Januari 2025   00:07 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto observasi dengan pemilik usaha umkm batik (dokumen/foto pribadi)

UMKM Batik di Kecamatan Jenggot Pekalongan Melangkah ke Dunia Digital

Pekalongan, 29 Desember 2024 -- Dalam rangka mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di bidang fashion, khususnya batik, sebuah langkah besar diambil di Kecamatan Jenggot, Kota Pekalongan. Kelompok kami, bersama dengan pelaku UMKM lokal, melaksanakan program pendampingan untuk membantu bisnis batik setempat Go Digital. Program ini berlangsung dari 25 Agustus 2024 hingga 30 Desember 2024.

Transformasi Menuju Digitalisasi

Selama beberapa bulan terakhir, berbagai UMKM batik di Kecamatan Jenggot mendapatkan pendampingan intensif untuk masuk ke platform digital, seperti e-commerce dan marketplace. Program ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pemasaran dan meningkatkan daya saing produk batik khas Pekalongan di tingkat nasional maupun internasional.

Tidak hanya membantu proses pendaftaran di platform digital, kelompok kami juga memberikan pelatihan keterampilan digital, seperti pengelolaan toko online, optimasi penggunaan media sosial, hingga strategi pemasaran berbasis data.

Program Unggulan

Salah satu program unggulan adalah "Batik Pekalongan Go Digital", yang melibatkan berbagai pelatihan seperti:

  • Pengenalan Marketplace: Memberikan wawasan tentang cara memilih platform yang tepat untuk menjual produk.
  • Pengelolaan Ulasan dan Feedback: Strategi menangani ulasan pelanggan untuk meningkatkan kepercayaan dan loyalitas.

Harapan dan Dampak

Diharapkan program ini dapat menjadi solusi jangka panjang untuk meningkatkan pendapatan pelaku UMKM batik di Kecamatan Jenggot. Selain itu, dengan transformasi digital ini, seni batik khas Pekalongan dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas, terutama generasi muda.

Keberhasilan program ini juga diharapkan mampu memperkuat posisi batik Pekalongan sebagai salah satu produk unggulan Indonesia di pasar global. Dengan adanya pengelolaan digital yang baik, pelaku UMKM di Kecamatan Jenggot diharapkan dapat bersaing di era modern sekaligus menjaga kelestarian warisan budaya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun