Mohon tunggu...
Akhmad Wingky asf
Akhmad Wingky asf Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Maen bola

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kisah Lucu Sekaligus Menginspirasi Naik Rel Kereta Api

19 Agustus 2023   16:23 Diperbarui: 19 Agustus 2023   18:07 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Jasmerah (Bangsa yang besar adalah bamgsa yang tidak melupakan jasa para pahlawanya) 

Sahdan suatu hari ketika duduk santai santai sambil menyeruput kopi hitam malam itu , menikmati malam malam sunyi dan menginsfirasi .

Tiba tiba ada seorang teman mengajak untuk refreshing yang menginsfirasi.

Waktu itu kira kira tahun 2019 seorang teman mengajak untuk liburan naik rel kereta api untuk liburan kesuatu tempat .

Dengan cerita yang menggiurkan saya pun tertarik untuk ikut refreshing bersama teman saya tersebut. 

Akhirnya kita pun tanpa rencana panjang lansung menuju ketempat liburan tersebut dengan naik rel kereta api.

Akhirnya sampai di sana sambil menunggu tiket yang dipesan awal naik rel kereta api ada sisi yang mengundang gelak tawa bahwa kita harus membli tiket dengan sistem KAI Kommuter , sempat bingung juga ini apa maksudnya saya pikir KAI kommuter adalah kirain maksudnya anda bawa komputer , tapi dalam hati saya berfikir tidak mungkij mencari komputer hehe 

Akhirnya dengan penasaran  saya pun bertanya apa itu KAI Kommuter dan ternyata yang dimaksud yakni petugas yang ada di rel kereta api hehe 

Nah untuk penumpang kereta api tut tut itu ternyata harus mengikuti prosuder yakni menggunakan KAI Kommuter yakni melalui petugas tidak boleh sembarangan hal ini tujuannya supaya perjalanan berjalan dengan aman dan damai .

Baca juga: Rintik Hujan

Adapun pada waktu itu kita liburan sekaligus ziarah ke Makam Bung Karno bapak Proklamator Indonesia waktu itu .

Hal ini merupakan sisi Inspirasinya kita mencari berkah sekaligus berziara ke makam Bung Karno serta berdoa disana 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun