Mohon tunggu...
akhmad shobirin
akhmad shobirin Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

mahasiswa semester 4 yang sedang dihujani dengan tugas yang banyak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Beberapa Jenis Sampah Plastik dan Dampaknya Terhadap Lingkungan

22 April 2024   21:16 Diperbarui: 22 April 2024   22:39 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Plastik merupakan material yang terdiri dari bahan polimer. Alexander parker merupakan penemu plastik, Parker menemukan plastik melalui bahan organik dari selulosa. Parker semula memberi nama kepada produk nama temuannya berupa parkesine tetapi seiring berkembangnya zaman banyak ilmuwan yang mengembangkan parkesine hingga tercipta plastik. 

Plastik berasal dari bahan kimia yang berasal dari hasil cracking minyak bumi yang berbentuk serbuk putih. Plastik sendiri mempunyai banyak bentuk seperti lembaran, lempengan, dan film. Walaupun plastik mempermudah kehidupan manusia tetapi plastik mempunyai banyak dampak negatif dimulai dari penguraian sampah plastic yang sangat sulit, pencemaran terhadap ekosistem yang ada dilaut, pencemaran tanah, dan jika sampah plastic diuraikan melalui pembakaran asap dari pembakaran tersebut dapat berbahaya terhadap makhluk hidup.

Di Indonesia sendiri sampah plastik menjadi salah satu masalah terbesar. Sebanyak 1,3 ton sampah plastik berasal dari laut dan sungai. Beberapa penyebab banyaknya sampah plastik yang berasal dari Indonesia, yaitu :
1. Kurangnya kesadaran masyarkat Indonesia membuang sampah pada tempatnya, banyaknya warga membuang sampah di sungai maupun selokan.
2. Kurangnya solusi yang diberikan oleh pemerintah
3. Masyarakat lebih tertarik menggunakan plastik sekali pakai daripada menggunakan kantong atau tempat yang ramah lingkungan
4. Kehidupan konsumtif masyarakat yang lebih memlih memakai produk yang praktis dan mudah di pakai

Plastik sendiri juga mempunyai jenisnya masing-masing dan juga memliki bahaya masing-masing, berikut ini jenis dan bahaya nya:
1. PET : Jenis plastik ini hanya satu kali pemakaian, jika terlalu sering digunakan apalagi untuk menyimpan air panas lapisan polimer akan meleleh dan mengeluarkan zat karsinogenik penyebab kanker.
2. HDPE : Bahan platik aman, sifat bahan keras, kuat, dan tahan suhu tinggi. Walaupun cukup aman tetapi jangan sering menggunakan wada berbahan ini
3. PVC : Lebih tahan kimia, bahan ini jika bereaksi dengan makanana menyebabkan kerusakan pad ginjal
4. LDPE : Sifat kuat, agak fleksibel, dapat didaur ulang contohnya tempat makan dan botol minum
5. PP : Kuat dan ringan, stabil terhadap suhu
6. PS : Bahan ini mengeluarkan styrene, bahan yang harus dihindari karena berbahaya untuk otak dan mengganggu hormon estrogen berakibat pada repoduksi wanita.
7. OTHER : Bahan ini dianjurkan bukan untuk makanan dan minuman karean mengandung styrene acrylonitrile, acrylonitrile butadiene stryene, polycarbonate, nylon(dalilah, 2021, h.3)

Walaupun memliki dampak yang buruk bagi lingkungan dan kesehatan manusia plastik masih sering digunakan pada kehidupan sehari-hari dikarenakan plastik mudah didapat, tahan lama, memiliki hharga yang murah hal inilah yang membuat manusia memliki ketergantungan terhadap plastik tetapi sayangnya masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bahaya dan dampak negatif yang ditimbulkan oleh plastik dan juga cara menggunakan plastik yang benar. Bisa dibilang sampah plastik menjadi menjadi musuh yang serius bagi kelestarian hidup. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pemakaian dan smapah plastik bisa dilakukan dengan cara berikut :
1. Mengurangi penggunaan plastik dapat menggantinnya dengan kantong ramah lingkungan yang dapat digunakan berkali kali.
2. Penggunaan kembali atau daur ulang, sampah plastik dapat dijadikan kerajinan yang lebih bermanfaat dan memiliki nilai guna yang lebih tinggi
3. Menghindari buang sampah dilingkungan
4. Mengurangi penggunaan barang-barang yang berbahan plastic(dalilah, 2021, h.3)

Cara diatas merupakan cara untuk menanggulangi pengurangan dan penggunaan sampah plastik. Sampah plastik merupakan sesuatu yang dianggap kotor dan harus dibuang, jika dibuang sembarang dan tidak pada tempatnya sampah plastik akan menimbulkan masalah pada lingkungan dan dapat menimbulkan sumber penyakit tetapi jika dibuang pada tempatnya sampah plastik bukan berarti tidak menimbulkan masalah karena masalah yang baru akan terjadi pada proses pengurainnya dimana itu akan mempengaruhi lingkungan sekitar dan keshehatan manusia. Pemikiran tentang sampah plastik harus dirubah dimana yang awalnya harus dibuang sekarang harus didaur ulang atau dimanfaatkan lagi menjadi barang yang lebih berguna

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun