Mohon tunggu...
Akhmad Nur Ardiansyah
Akhmad Nur Ardiansyah Mohon Tunggu... Koki - Penulis

Suka menulis, bermusik, dan berkelana

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Everest

21 Desember 2023   11:51 Diperbarui: 21 Desember 2023   12:08 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Awan hitam datang dari selatan
Menuju ke atas puncak batu dan salju
Sementara ia sudah tidak berdaya
Bergerak lambat turun ke bawah
Tabung oksigen menipis
Sulit bernafas di ketinggian
Pengelihatan kabur
Jari jemari membeku
Seakan panas menyelimuti kedinginan

Tidak ada siapa-siapa
Hanya ada angin ribut di kepalanya
Bisikan hangat terdengar jelas di kupingnya
Kata yang ia ucapkan kepada isterinya
Janji yang tak bisa ia penuhi
Sementara selembar foto ultrasonografi lecak digenggamnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun