Mohon tunggu...
Puisi

Ngaca Buat Dia

22 Desember 2016   15:51 Diperbarui: 22 Desember 2016   15:58 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dengan umur yang belum matang...
Emosi yg mash labil...
Kehidupan pribadi yg belum mapan...
Agama yg masih belum terlalu paham...

Pantaskah ak mencintai dia...
Dia yg kuharapkan menjadi penyempurna separuh agamaku...
Dia yg kuharapkan mampu menjadi teman sejati sepanjang masa...
Dia yg kuharapkan mampu menjadi umi yg baik untk generasiku nanti...

Mampukah ak membuat dia bahagia dengan segala hal yang amat sangat belum siap ini..

Mungkin memang wajar rasa ingin mengenal itu muncul dimasa yg baru ini...
Namun bukan berarti kita terlena dengan dirinya...
Memikirkan dia yang belum tentu memikirkanku...
Mulai berkhayal tinggi dengan hal yg fana bersamanya...
Dan itu bukan merupakan cara utk menghadapinya...

Ku tak akan mampu mengungkapkan hal yang suci itu...
Sebelum aku merasa pantas untk menjadi imammu...
Jika hal suci ini terus terjaga hinggaku sudah menjadi diri pribadi yang siap...
Dengan izin dan ridhoNya ak kan kembali kepadamu dan meminangmu utk menjadkan kamu...
Sebagai penyempurna dari separuh agamaku...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun