Ini bukan tentang Qaish dan Laila ataupun Yusuf dan Zulaikha. Bukan pula Romeo dan Juliet apalagi Rama dan Shinta.
Ini hanya sepenggal kisah dari lelaki tak bernama
Lelaki yang rindu kapan bisa menatap mata yang indah
Lelaki yang sesekali ingin membelai rambut kilaunya
Lelaki yang dengan lembut bisa mengusap air matanya
Atau yang sengaja malam-malam khusuk berdiri, lalu mencium keningnya
Oh, lelaki tak bernama
Biasanya yang sepertimu tak diperhatikan di dunia
Karena memang tak menarik
Hatinya hanya bisa berangan-angan di tengah keterbatasan
Tapi, beruntunglah bagi dia yang mampu melihatnya, mendekati, dan meraihnya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!