Belajar Arti Setia dari Dewi Sinta

Belakangan ini marak terjadi kasus perselingkuhan yang muncul di media. Masalah yang seharusnya menjadi konsumsi pribadi, sekarang seakan menjadi konsumsi publik. Berbagai latar yang mendalangi maraknya kasus perselingkuhan ini pun muncul. Salah satu diantaranya yaitu tentang kesetiaan. Saat ini, kesetiaan telah menjadi kemewahan yang tidak dapat dijangkau banyak orang. Inilah pentingnya belajar tentang kesetiaan sejak dini. Belajar tentang kesetiaan salah satunya bisa dari cerita wayang, yaitu cerita wayang Ramayana.

Dalam cerita wayang Ramayana diceritakan, bahwa Dewi Sinta merupakan istri dari Prabu Ramawijaya. Melalui suatu siasat busuk, Dewi Sinta diculik oleh Rahwana. Rahwana yang merupakan raja kerajaan Alengka ini diam-diam menaruh hati kepada Dewi Sinta dan ingin merebutnya dari Ramawijaya.

Setelah akhirnya berhasil menculik Dewi Sinta, Rahwana yang punya nama lain Dasamuka ini terus merayu dan membujuk Dewi Sinta untuk menerima cintanya dan meninggalkan Ramawijaya. Akan tetapi setiap usaha yang dilakukan Rahwana untuk merayu Dewi Sinta selalu gagal. Dewi Sinta selalu menolak dan sama sekali tidak tertarik. Rasa cinta yang begitu dalam kepada Prabu Ramawijaya membuatnya bertahan tidak terbujuk rayuan Rahwana.

Bahkan dalam masa penculikannya, Dewi Sinta menyengajakan diri untuk tidak merawat diri. Dewi Sinta terlihat lusuh. Dia tidak ingin tampil cantik yang akan membuat Rahwana semakin tertarik kepadanya. Dalam hatinya ia berjanji hanya akan bersolek didepan suami yang sangat ia cintai yaitu Prabu Ramawijaya.

Sebuah pelajaran hidup bagi manusia zaman sekarang yang gampang terbujuk rayuan pihak lain. Yang sering mengakibatkan rusaknya sebuah hubungan, baik hubungan dalam rumah tangga, maupun hubungan lain seperti pertemanan, bisnis, dan sebagainya. Maka jadilah seperti Dewi Sinta yang tetap teguh setia meskipun datang godaan.