Di sinilah ujian, cobaan dan godaan itu kerap datang silih berganti dari diri kita sendir, sehingga bulan yang suci ini tujuannya tidak lain adalah dalam rangka menyucikan diri, dan terus memohon pengampunan pada Tuhan yang maha esa.
Berkah bulan suci ramadhan ini, memiliki banyak sisi yang cukup luas, tidak hanya sekedar menyucikan diri dari perbuatan yang dilarang, namun juga menjadi wahana bagi jiwa kita untuk terus mendekatkan diri pada sang pencipta.
Disinilah yang sudah seharusnya kita gali bahwa ada nilai-nilai individu dan juga ada nilai-nilai sosial yang harus terus untuk dikembangkan.
Disamping itu pula pembangunan ekonomi untuk kesejahteraan bersama menjadi hal Ikhwal agar tercipta kesejahteraan bersama.
Bulan yang suci dan Bahagianya hati menyambutnya dengan suka cita
Bagi seorang muslim, menyambut bulan suci ramadhan dengan penuh suka cita menjadi kebahagiaan yang tak terhingga, dimana Tuhan seru sekalian alam sudah menjamin kepada seluruh umatnya untuk memberikan kecukupan dari segala yang dibutuhkan manusia dengan cara mendekatkan diri.
Dibulan yang suci ini tidak hanya aspek ibadah puasa pada siang hari, dan shalat Sunnah taraweh pada malam hari, yang menjadi penguat hati dalam menjalankannya, namun lebih dari itu harapannya dampak besar bagi diri secara individu dan secara umum berdampak secara sosial.
Selama satu bulan penuh menjadi ujian dan tantangan untuk melawan dan menaklukkan hawa nafsu di dalam diri kita sendiri, sehingga kemenangan mampu kita raih dalam menjalani ibadah yang penuh dengan limpahan Rahmat dan kasih sayang ini untuk selalu mendekatkan diri pada Tuhan yang maha esa.
Dengan demikian mari kita jalankan segala perintah dari Tuhan yang maha esa dan menjauhi segala larangannya, sehingga cinta dan kasih sayang Tuhan akan mencukupkan kita dari segala bentuk kebutuhan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H