Peremajaan penataan sekaligus penataan sistem ruang publik yang elegan menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan pengunjung.
Ruang publik Rest Area Jubung ini, terkesan hanya berjalan apa adanya tanpa ada pembaharuan yang bisa membuat semakin menarik para pengunjung.
Rest Area Jubung disamping sebagai tempat para pelaku UMKM untuk mengais rejeki, ruang publik ini memang gratis bagi masyarakat umum dari manapun datangnya.
Namun jika ruang publik ini tidak ada proses peremajaan, yang ada hanya menjadi tempat usang yang membosankan.
Kedua menjadi ruang publik yang sangat nyaman, aman dan menjadi sumber penguatan ekonomi masyarakat
Para pelaku UMKM sekitar 80% semuanya berjualan makanan dan minuman, sehingga kurang begitu variatif, hanya segelintir orang saja yang berjualan menu selain makanan dan minuman.
Tentu rest area Jubung menjadi tempat para pelaku UMKM yang datang dari berbagai arah menjadi berkah tersendiri, namun Rest Area Jubung terkadang kerap sepi pengunjung, maka disitulah pentingnya peremajaan untuk menjadikan ruang publik ini semakin seksi dan menarik hati.
Dengan semakin banyaknya pengunjung, maka para pelaku UMKM semakin betah duduk bersantai dan menikmati kesejukan alam yang indah.
Dengan demikian sebagai ruang publik, sudah seharusnya Rest Area Jubung di tata ulang, dan menjadi taman yang indah, ramah, serta menjadi pusat pengunjung, sehingga meningkatkan omset para pelaku UMKM di daerah tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H