Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

{RTC} Nak Jangan Terburu-buru pulang, Sebelum Dagangannya Habis Terjual

7 November 2021   21:58 Diperbarui: 8 November 2021   15:05 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mereka adalah Pahlawan kehidupan, mencari nafkah dengan berjualan | ilustrasi : bombastis.com

"Nak jangan terburu-buru untuk pulang, sebelum dagangan habis laris terjual, pesan si Ibu sambil berdiri tertatih-tatih melihat putra semata wayangnya hendak pergi ke sekolah sambil membawa sekeranjang jualan"

Ibu, Toni berangkat dulu ya, Assalamualaikum..

Waalaikum salam, hati-hati di jalan ya nak,,,ucap si ibu pada Toni..

Berangkat si Toni dengan keranjang jualannya, terlihat di punggungnya tas sekolah, dan keranjang diatas kepala berjalan mendayu-dayu...

Di sepanjang jalan, Toni dengan suara yang cukup lantang, berteriak gorengan....gorengan,,,,masih hangat lima ratusan..gorengan...gorengan masih hangat lima ratusan..

Tak selang beberapa lama ada ibu-ibu yang datang menghadang si Toni tuk beli gorengannya..

Jualana gorengan apa saja nak,,,tanya si ibu-ibu..

Ini Bu ada gorengan pisang, dan gorengan tempe Bu,,, masih hangat silahkan dipilih-dipilih, hanya lima ratusan Bu, kata si Toni kepada ibu-ibu yang datang menghadangnya.

Ini nak saya beli 10, kata si Ibu, oh asyiaap Bu, lalu toni pun mengambil kantong plastik yang sudah di persiapkan oleh ibunya dari rumah.

Pisang goreng apa goreng tempe Bu, kata si Toni, campur saja wes nak, pisang goreng dan gorengan tempe wes, mumpung masih hangat,,,ini Bu gorengannya,,,terima kasih ya Bu sudah beli gorengan saya kata Toni, ibu sebagai pembeli pertama semoga menjadi penglaris sahut Toni, melanjutkan percakapannya dengan  Si Ibu,,,oh iya nak sama-sama sahut si Ibu pada Toni.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun