Mohon tunggu...
Akhmad TaufiqMukti
Akhmad TaufiqMukti Mohon Tunggu... Dosen - Akademisi Departemen Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Airlangga

Saya adalah akademisi di Departemen Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Airlangga dengan alamat Kampus C Unair, Jl. Mulyorejo Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemberdayaan Siswa-Siswi SMKN Melalui Pelatihan Pembenihan Ikan Lele

10 Februari 2024   12:40 Diperbarui: 10 Februari 2024   12:59 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai calon wirausahawan, siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Perikanan dan Kelautan, khususnya di daerah pedesaan atau pesisir dituntut mampu dan terampil dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEKS) yang diperoleh di sekolah dan dipadukan dengan pengetahuan teknologi sederhana yang belum diajarkan selama menempuh pendidikan sekolah. Selain itu, tuntutan ketika nanti telah lulus sekolah dan berminat berwirausaha dalam bidang budidaya perikanan. Upaya pembedayaan siswa SMK Perikanan dan Kelautan melalui pelatihan teknologi pembenihan komoditas air tawar diharapkan dapat meningkatkan wawasan dan keterampilan dalam budidaya perikanan serta menghasilkan wirausahawan muda berbakat dan terampil dari daerah. Dalam menjawab tantangan tersebut, tim dosen Departemen Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) Universitas Airlangga (UNAIR) kembali melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat (Pengmas) melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM).

Kegiatan PKM ini dilaksanakan di SMK Negeri Ngadirojo, Kabupaten Pacitan dengan Program Unggulan Budidaya Perikanannya. Kegiatan ini dilaksanakan sejak bulan Oktober 2023 hingga Januari 2024. Turut hadir pada kegiatan ini Kepala Sekolah (Drs. Banjir, MM.) beserta Guru Pendamping SMKN Ngadirojo. Kepala sekolah menyampaikan sambutan hangat dan berterima kasih atas kedatangan tim PKM dari Departemen Akuakultur, FPK UNAIR. "Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kegiatan ini. Kegiatan ini semoga dapat berlanjut untuk memberikan bekal bagi siswa-siswi setelah lulus dari sekolah,'' katanya di saat menerima tim PKM.

Kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi SMKN Ngadirojo kelas XI dan XII, sekitar 40 siswa. Kegiatan PKM ini diarahkan untuk memberikan bekal siswa-siswi dalam pembenihan ikan lele.  Pembenihan ikan lele merupakan kegiatan yang dapat meningkatkan nilai ekonomi di sektor budidaya perikanan. Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk memberikan materi terkait seleksi induk ikan lele yang benar dan tepat, teknologi pemijahan dan pembenihan ikan lele secara semi buatan. Selanjutnya, diikuti praktek secara langsung oleh para siswa-siswi SMKN.

Kegiatan PKM ini dipimpin langsung oleh Prof. Dr. Akhmad Taufiq Mukti dan diikuti oleh beberapa dosen Departemen Akuakultur, FPK UNAIR beserta mahasiswa aktif dari Program Studi Magister Ilmu Perikanan dan PS. Akuakultur, Departemen Akuakultur, FPK UNAIR. Kegiatan awal adalah pengenalan tentang ikan lele, seleksi jantan dan betina, seleksi induk ikan lele yang matang gonad dan siap untuk dipijahkan. Dalam kegiatan ini, tim PKM memberikan bantuan induk ikan lele mutiara bersertifikat yang dibawa secara langsung dari Instalasi Perikanan Budidaya (IPB) Mojokerto.

SMKN Ngadirojo memiliki fasilitas cukup lengkap untuk pembenihan ikan lele, baik sumber air maupun bak pemeliharaan induk ikan lele, pemijahan, penetasan telur dan pemeliharaan larva/benih ikan lele. Fasilitas ini meliputi bak beton, bak fiber beserta aerasi kuat dan laboratorium. Apalagi fasilitas ini relatif baru hasil Hibah dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atas terpilihnya Program Unggulan Budidaya Perikanannya.

Kegiatan dilaksanakan secara daring (online) dan secara tatap muka langsung (offline). Selain penyampaian materi, kegiatan ini dilanjutkan melalui praktek secara langsung, antara lain seleksi induk ikan lele matang gonad siap dikawinkan (jantan dan betina), penyuntikan hormon (induksi pemijahan), proses perkawinan ikan, dan penetasan telur. Praktek dilaksanakan oleh siswa-siswi SMKN secara mandiri dengan didampingi tim PKM. Saat praktek berlangsung juga dihadiri oleh Kepala Sekolah SMKN Ngadirojo (Bapak Drs. Banjir, MM.)

Prof. Dr. Akhmad Taufiq Mukti memaparkan seleksi induk ikan yang benar dan tepat serta pengembangan pembenihan ikan lele melalui pemanfaatan teknologi pemijahan ikan lele secara semi buatan melalui aplikasi induksi pemijahan ikan. Prosesnya, ditunjukkan melalui teknik penyuntikan obat perangsang (berupa hormon), yaitu produk komersial yang terkenal dengan nama ovaprim hingga proses pemijahan ikan.

Pada kegiatan PKM kali ini, tim PKM Departemen Akuakultur, FPK UNAIR selain memberikan bantuan induk ikan lele mutiara bersertifikat juga memberikan bantuan hormon ovaprim, spuit (alat suntik hormon) beserta pelarutnya (NaCl fisiologis) serta perlatan control kualitas air, termometer dan pH paper kepada pihak sekolah, agar dapat digunakan sebaik-baiknya dalam melakukan kontrol atau cek suhu dan pH air untuk mengetahui kualitas air pada kolam atau bak pembenihan ikan tersebut.

Di akhir kegiatan setelah praktek, dilakukan kembali pertemuan untuk mendiskusikan kendala dan faktor-faktor keberhasilan serta mungkin kegagalan yang terjadi pada pembenihan ikan lele, terutama teknologi pemijahan ikan lele. Diskusi yang dilaksanakan di kelas dipandu oleh Wakil Kepala Sekolah dan dihadiri pula oleh Guru Pendamping SMKN. Saat diskusi, para siswa-siswi SMKN Ngadirojo, termasuk Guru Pendamping sangat antusias dengan melakukan tanya jawab terkait kendala pemijahan dan pembenihan ikan lele, termasuk prospek pengembangan usaha pembenihan ikan lele, termasuk hasil evaluasi dari praktek langsung teknologi pemijahan ikan lele yang sebelumnya telah dilakukan.

Pihak sekolah sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kegiatan PKM ini karena mendapatkan banyak ilmu terkait teknologi pembenihan ikan, khususnya pembenihan ikan lele. Mereka berharap, kegiatan ini tidak terputus dan menginginkan kegiatan lanjutan di kemudian hari (tahun-tahun berikutnya).

Melalui kegiatan PKM ini, diharapkan semoga ke depan siswa-siswi SMKN Ngadirojo, khususnya siswa-siswi kelas XII yang mengambil jurusan Agribisnis Budidaya Perikanan memiliki bekal wawasdan, pengetahuan, dan keterampilan pembenihan ikan lele dan dapat menerapkan ilmu yang didapat untuk mengembangkan usaha secara mandiri (wirausaha) di bidang pembenihan dan budidaya ikan lele setelah lulus. Semoga kegiatan PKM ini memberikan kemanfaatan dan kebarokahan ilmu. Aaamiin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun