Mahasiswa PBL FKM UNIMUS Kelompok 10 Melakukan Kegiatan Intervensi Terkait Hipertensi dan PHBS

Temanggung-Mahasiswa Fakultas
Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Semarang Melaksanakan Kegiatan Praktik Belajar Lapangan (PBL). Praktik Belajar Lapangan (PBL) Merupakan Sebuah rangkaian kegiatan yang wajib diikuti oleh Mahasiswa FKM UNIMUS. Dalam Kegiatan PBL tersebut diharapkan Mahasiswa mampu Mengidentifikasi terkait Permasalahan yang ada disuatu Daerah/Lokasi Mengenai Kesehatan. Kelompok 10 terdiri dari 11 Anggota yang di nahkodai oleh Akhmad H. Aseffi dengan dosen pembimbing Ibu Nurina Dyan Larasaty, SKM, M.Kes.

Pelaksanaan Kegiatan Penyuluhan dan Sambutan dari Pernagkat Dusun Setempat

Salah satu Kelompok yang Melaksanakan Kegiatan PBL Adalah kelompok 10, Kelompok 10 Melaksanakan Kegiatan PBL di Dusun Sebanyon, Desa Pendowo. Kepala Dusun Sebanyon, sangat berharap Kegiatan yang dilakukan dapat Bermanfaat Bagi Masyarakat Setempat Sehingga dapat menambah wawasan dan pengalaman serta diharapkan juga Derajat Kesehatan dari Masyarakat Setempat Meningkat.
Berdasarkan Hasil dari Survei Kuisioner yang telah disebar oleh Anggota Kelompok 10 dan juga Membandingkan dengan data Sekunder dari Puskemas Kranggan, Kelompok 10 Berfokus pada Masalah Kesehatan mengenai Hipertensi dan juga Kesehatan Lingkungan. Maka dari itu Kelompok 10 PBL FKM UNIMUS Berfokus pada masalah tentang Hipertensi dengan Mengangkat Tema (Upaya Pengendalian Hipertensi Pada Masyarakat Dusun Sebanyon Dengan Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga).

Sambutan dan apresiasi dari perwakilan kelompok 10 kepada masyarakat sebanyon yang telah antusias mengitu penyuluhan

Kegiatan dilaksanakan pada hari Selasa, 6 Februari 2024, Kegiatan Tersebut dibantu oleh Kader dari Dusun Sebanyon. Pada Hari Selasa Kegiatan yang dilaksanakan Berupa Penyuluhan Mengenai Hipertensi serta Pentingnya Menjaga Kesehatan Diri Sendiri dalam Rangkaian Penyuluhan Tersebut Kelompok 10 juga Melakukan Cek Kesehatan Gratis bagi Masyarakat, selanjutnya Kelompok 10 Memberikan Pemahaman Terkait dengan Pencegahan Hipertensi Melalui Minuman Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dengan Komposisi Kayu Manis, Jahe, Sereh dan Gula Jawa.

Proses Pembuatan ramuan sehat Pencegah Hipertensi

Kegiatan yang Dilakukan oleh Kelompok 10 Mengenai Pencegahan Hipertensi dan PHBS Mendapatkan Respon Yang hangat dan baik dari Masyarakat Sebanyon dan Masyarakat juga sangat antusias dalam kegiatan ini. Alhamdulillah Rangkaian Kegiatan yang Dilaksanakan oleh Kelompok 10 Berjalan dengan Lancar. Diharapkan Setelah Adanya Kegiatan ini Masyarakat Sebanyon dapat Menerapkan apa yang telah Dipaparkan oleh Kelompok 10.