Mohon tunggu...
Akhmad Solikhin
Akhmad Solikhin Mohon Tunggu... Lainnya - Biotechnologist

Ayo Melek Sains

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Stop Permainkan Harga Vaksin Covid-19 di 2024

10 Desember 2023   22:51 Diperbarui: 11 Desember 2023   15:40 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi vaksin Covid-19 (sumber:freepik)

Kasus Covid -19 di Indonesia mengalami kenaikan di awal desember 2023. Kasus konfirmasi mencapai 3 kali lipat dari bulan Oktober hingga November 2023. Berdasarkan data Kemenkes, 1 orang dinyatakan meninggal.

Per tanggal 21 Juni 2023, Indonesia menyatakan pandemi Covid-19 telah berakhir. Statusnya berubah menjadi endemi. Pelaporan rutin kasus harian Covid-19 oleh Kemenkes terkahir pada 2 Juli 2023.

Peningkatan kasus konfirmasi ini tidak lepas dari meningkatnya testing akibat outbreak pneumonia di China. Hal ini karena gejalanya hampir sama. Meskipun begitu pneumonia yang disebabkan Covid-19 berbeda dengan pneumonia biasa.

Selian itu, subvarian Sars-CoV-2 Eris EG.5 dan EG.2 sudah ditemukan kasusnya di Indonesia sejak juli 2023. Varian ini menyebabkan peningkatan kasus di berbagai negara termasuk Singapura dan Malaysia. Diduga subvarian Eris EG.5 dan EG.2 memiliki kemampuan transmisi lebih cepat.

Vaksinasi masih tetap efektif melawan varian baru Covid-19. Masyarakat diminta tetap menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Kemenkes melalui Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit juga meminta masyarakat untuk tidak menunda vaksinasi.

Status vaksinasi Covid-19 Nasional 

Target vaksinasi nasional adalah 234.666.020 orang yang meliputi tenaga kesehatan, lanjut usia, petugas publik, masyarakat rentan dan masyarakat umum. Total capaian dosis 1 hingga dosis 4 berturut-turut adalah 86,88%, 74,56%, 38,17% dan 2%.

Cakupan vaksin Covid-19 di Indonesia (sumber: Kemenkes)
Cakupan vaksin Covid-19 di Indonesia (sumber: Kemenkes)

Tenaga kesehatan telah mendapatkan vaksinasi hingga dosis ketiga melebihi 100%. Sedangkan capaian vaksinasi kategori lainnya untuk booster kedua (dosis ketiga) masih rendah yaitu di bawah 50%. Selain masalah stok vaksin yang kurang, banyak juga masyarakat yang sudah merasa cukup dengan booster pertama (dosis kedua).

Apakah diperlukan booster lagi? Menurut dr. Erlina Burhan, kemampuan vaksin untuk menghasilkan antibodi Covid-19 akan berukurang setelah 6-12 bulan. Vaksin booster tetap disarankan bagi orang lanjut usia, orang dengan komorbid, dan orang dengan penyakit immun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun