Mohon tunggu...
Irwan
Irwan Mohon Tunggu... Desainer - Saya seorang pengamat

Saya orang yang mendukung literasi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Berharap Kau Kembali

24 Juli 2022   18:12 Diperbarui: 24 Juli 2022   18:15 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Wahai sang senja bergemalah dengan sandiwara
Tipulah para pemuja senja yang tertunduk pada api asmara, butakanlah mereka dengan kasih dan sayang fatamorgana, pantulkanlah cahaya yang sanggup membakar jiwa.

Tinggalkanlah... Tinggalkanlah...
Tinggalkanlah mereka dengan harapan kau kembali dengan pesona yang menyengat hati, menghipnotis para pensyair rindu yang sanggup membelah luasnya samudra, datang dan pergilah sehingga ku tak mampu melihatmu lagi.

Pergilah pergilah...
Pergilah wahai sang senja yang ditutupi awan hitam yang jahat, aku tak lagi terpesona akan keindahanmu, engkau adalah penghianat yang selalu berjanji memberikan keindahan...

Namun apa... Apa...
Apa yang terjadi kenapa engkau rela dihalangi oleh mereka yang buruk rupa, bersinarlah lagi... Bersinarlah...

Berikan kami harapan bahwa kau akan kembali, kami menunggumu hingga esok hari semoga kau muncul dengan sinar yang mengalahkan para pandawa ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun