4. Ekspansi kolonialisme dan imperialisme: Merkantilisme mempengaruhi ekspansi kolonialisme dan imperialisme bangsa Eropa di berbagai belahan dunia, yang mempengaruhi perkembangan global.
5. Pengembangan jalur perdagangan darat dan laut: Merkantilisme mempengaruhi pengembangan jalur perdagangan darat dan laut, yang mempengaruhi perkembangan global.
6. Pengembangan ekonomi nasional: Merkantilisme mempengaruhi pengembangan ekonomi nasional, yang mempengaruhi perkembangan global.
Merkantilisme juga mempengaruhi perkembangan politik, sosial, budaya, dan lingkungan di dunia. Namun, teori merkantilisme juga mengalami kritik dari para pemikir ekonomi klasik, yang mengusulkan sistem ekonomi yang lebih liberal, yang didasarkan pada prinsip-prinsip seperti kebebasan perdagangan, persaingan pasar, hukum permintaan dan penawaran, dan keunggulan komparatif.
Dampak merkantilisme pada masyarakat antara lain:
Meskipun merkantilisme dapat memberikan keuntungan ekonomi pada tingkat nasional, dampaknya terhadap kesejahteraan masyarakat sering kali kontroversial. Beberapa kritik terhadap merkantilisme termasuk:Â
1. Peningkatan penggunaan monopoli perdagangan:Â Merkantilisme mendorong penggunaan monopoli perdagangan, yang meningkatkan harga dan menurunkan kualitas produk.
2. Penarikan pajak yang semakin merugikan rakyat: Merkantilisme mendorong penarikan pajak yang semakin merugikan rakyat, yang meningkatkan kemiskinan rakyat kecil.
3. Peningkatan penggunaan kolonialisme dan imperialisme: Merkantilisme mendorong ekspansi kolonialisme dan imperialisme bangsa Eropa, yang menyebabkan perang antar negara dan kerajaan.
4. Peningkatan penggunaan perdagangan internasional: Merkantilisme mendorong pertumbuhan perdagangan internasional, yang meningkatkan kemiskinan rakyat kecil.
5. Peningkatan penggunaan revolusi industri: Merkantilisme mendorong revolusi industri di Inggris, yang meningkatkan kemiskinan rakyat kecil.