Mohon tunggu...
Akbarunnajmi Fadhlan Noor
Akbarunnajmi Fadhlan Noor Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 23107030085 ilmu komunikasi UIN Sunan Kalijaga

Suka makan seafood

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Seorang Ibu yang Berpenghasilan Melebihi UMR Jakarta Melalui Pisang Aromanya

22 Juni 2024   14:26 Diperbarui: 22 Juni 2024   14:27 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ditengah ramainya pedagang berjualan, terdapat seorang ibu dengan 2 anak yang berjualan pisang aroma di salah satu Sekolah Yogyakarta, yaitu Ibu Tri. Awalnya, dagangan Pisang aroma ini tidak di kelola ibu Tri, melainkan anaknya. Namun ketika anaknya telah diterima bekerja di penerbangan, dagangan tersebut di lanjutkan oleh Ibu Tri. Ibu Tri tidak berjualan sendirian, ia dibantu oleh suaminya. namun Suami dari ibu Tri ini sudah pensiun dari pekerjaannya sehingga ia hanya di rumah saja dan membantu ibu Tri berjualan pisang aroma

Pisang aroma tersebut terletak persis di depan gerbang sekolah SDN Balirejo yaitu di jalan Balirejo kelurahan Muja muju kecamatan Umbulharjo Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu Pisang aroma tersebut persis terletak di depan kantor kelurahan Muja Muju, 1,5 Km dari Kampus Universitas islam Negeri Yogyakarta, dan 2 Km dari Jogja Expo Center.

Dokumen pribadi
Dokumen pribadi

Sebelum mengupas lebih dalam kisah Ibu Tri dan usahanya yang inspiratif, Pisang aroma merupakan salah satu jajanan kaki lima yang cukup populer di berbagai daerah di Indonesia. Jajanan ini terbuat dari pisang yang dibalut dengan adonan tepung dan digoreng hingga berwarna kuning keemasan.

Awal Mula Berjualan Pisang Aroma

Awal mula usaha pisang aroma ini tercetus pada pertengahan tahun 2022. Saat itu, Ibu Tri dan keluarganya tengah menghadapi situasi keuangan yang kurang stabil. Di tengah kondisi tersebut, Ibu Tri melihat peluang usaha dari banyaknya anak sekolah di sekitar rumahnya yang sering jajan.

Awalnmya usaha tersebut di kelola oleh anaknya, namun sejak anaknya bekerja di penerbangan, ibu dan bapak dari anak itu melanjutkan usaha pisang aroma tersebut ibu Tri mengatakan "jadi ini sebenarnya punya anak, tapi sejak dia sudah bekerja, dikasih ke bapak dan ibu untuk mencari nafkah".

Ibu Tri ini merupakan ibu dengan dua anak. Kedua anak tersebut sudah bekerja, yang pertama di penerbangan dan kedua bekerja sebagai penyuluh.

Harga dan Pendapatan

Pendapatan yang di peroleh ibu Tri tidak pasti, namun pada wawancara yang dilakukan ibu Tri mengatakan "pendapatan nggak mesti, kadang 300 ribu perhari untuk kotor dan 200 ribu perhari untuk bersih". Hal tersebut jika di kalkulasikan untuk perbulan, pendapatan ibu Tri bisa mencapai 9 juta perbulan untuk kotornya dan bersih nya bisa mencapai 6 juta perbulan. Pendapatan tersebut tentu saja sudah hampir sama dengan pendapatan atau gaji karyawan-karyawan perusahaan besar, khususnya Jakarta. Dilansir dari cimbniaga.co.id UMR DKI Jakarta 2024 sudah menyentuh angka 5 juta rupiah. Pisang Aroma tersebut dapat dibanderol dengan harga 1000 rupiah saja, maka jika dikalkulasikan ibu tri menghabiskan 300 pcs perhari nya.

Pisang Aroma ini hanya buka satu cabang, dikarenakan ibu Tri dan suami yang sudah tidak kuat untuk melakukan itu dikarenakan faktor umur "anak sudah mau buka cabang tapi udah gak kuat bapak dan ibu udah tua" kata Ibu Tri yang berpenghasilan bersih 6 juta rupiah perbulan.

Perjalanan dan Pengorbanan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun