Mohon tunggu...
Akbar Saronggi
Akbar Saronggi Mohon Tunggu... lainnya -

Hidup ini Terlalu menarik hingga banyak orang ingin menjatuhkanmu. Semua tergantung padamu.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Frans Magnis Suseno, Ternyata Engkau "Pelupa"

8 Juli 2014   18:10 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:00 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14047922902003928975

ROMO Maghnis, Kenapa engkau meragukan umat Islam ?

Siapakah orang yang pertama kali MENGANCAM akan KELUAR dari NKRI jikaTUJUH KATAdalam PIAGAM JAKARTA tidak dihapus ? apa mereka orang Islam ?

TUJUH KATA terakhir PIAGAM JAKARTA itu sama sekali "TIDAK MEWAJIBKAN" kepada umat Kristen, Hindu, Budha ataupun Atheis untuk menjalankan syariat Islam, "tujuh kata" itu hanya diwajibkan untuk umat kami, tetapi karena kenegrawanan tokoh umat Islam dan kecintaan pada NKRI maka kami pun "rela" menghapus Tujuh kata itu.

Jika engkau menyalahkan kami karena susahnya membangun GEREJA apakah di bangsa EROPA yang kau banggakan itu membangun mesjid itu MUDAH ??

Saudari kami memakai JILBAB di fasilitas publik saja masih ada yang melarang, mendapat makanan halal di penjara saja masih ada yang halang-halangi..

Bangsa Eropa dan amerika-mu yang mengklaim manusia paling beradab saja masih diskriminatif terhadap kami.. apakah engkau lupa ???

ROMO Maghnis, Kau meragukan KEMANUSIAAN kami ?

Liberalisme sampai Neoliberalisme yang telah membantai, memiskinkan
mayoritas penduduk bumi apakah kami yang melakukannya ?? bukankah itu ulah bangsa Amerika dan Eropa-mu yang engkau banggakan itu ??

ROMO Maghnis, Apakah engkau masih menyangka agama kami agama teroris?

apakah pembantaian jutaan anak2 Irak, Palestina, Afghanistan, Burma (Myanmar) dll serta mengadu domba kami dengan menciptakan sentimen suku dan sekte di internal kami itu adalah bukan terorisme sejati ??

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun