Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Peduli Difabel dan Akses Disabilitas Pendidikan Tinggi

29 Desember 2012   11:27 Diperbarui: 12 November 2022   12:51 574
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
salah satu jalur difabel di dekat gedung Koperasi Mahasiswa UIN SUKA (foto dokumen pribadi) 

 

JOGJA --- Rabu kemaren saat saya pergi ke kampus, saya menemukan sesuatu yang tidak biasa yakni sebuah jalur berwarna biru sebagai penanda atau jalur khusus yang disediakan untuk para difabel yang ada di kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Setelah saya amati ternyata hal serupa juga akan kita temukan di gedung-gedung lainnya di lingkungan kampus. tanda jalur berwarna biru tersebut biasanya dipasang di depan atau di pintu utama setiap gedung yang ada. Dan diberi symbol berwarna putih bahwa jalur itu untuk para difabel.

Sepertinya seluruh gedung yang ada di kampus sudah dipasangi jalur difabel tersebut. mulai dari seluruh fakultas yang ada, poliklinik, perpustakaan, laboratorium terpadu, KOPMA, Convention Hall, Pusat Bahasa, PKSI, gedung Multipurpose, hingga di gedung rektorat juga saya temukan sudah terpasag jalur difabel. 

Sebelumnya di masjid kampus juga ada jalur untuk difabel di sisi utara masjid dan space khusus untuk jamaah difabel di bawah tangga menuju lantai dua masjid.

Saya sangat mengapresiasi dan bangga terhadap kebijakan yang dilakukan kampus untuk memberikan pelayanan kepada para difabel. Memang jumlah mahasiswa difabel yang ada di kampus UIN Sunan Kalijaga cukup banyak. 

Tersebar di seluruh fakultas yang ada. Oleh karena itu penting adanya bagi pihak kampus untuk juga memperhatikan kenyamanan dan kemudahan aksesbilitas bagi para difabel tersebut.

Di kampus UIN Sunan Kalijaga juga telah berdiri Pusat Studi Layanan Difabel (PSLD). Di pusat studi itu dikaji dan dikembangkan program-program yang menunjang dan mendukung para difabel. 

Mahasiswa normal bisa bergabung disana. Banyak mahasiswa yang ikut bergabung salah satunya teman saya, Ryan.

Ryan tidak canggung bergaul dan berteman dengan para difabel. Baginya mereka (para difabel) sama seperti kita yang normal yang tidak memiliki kekurangan. Kita sama-sama manusia dan sama-sama berhak diperhatikan dan diberikan pelayanan yang baik dan memuaskan.

Jika ditanya kepuasaan para difabel terhadap pelayanan yang ada saya rasa jelas masih kurang. Saya sebagai mahasiswa biasa bisa merasakan masih banyak hal yang harus dilakukan untuk para difabel. 

Namun tetap saya juga sangat mengapresiasi apa yang dilakukan pihak kampus saat ini. Bagi saya itu sebuah kemajuan dan keberhasilan yang dilakukan kampus. 

Di tempat lain masih banyak kampus bahkan instansi pemerintahan yang belum memberikan pelayanan seperti yang dilakukan UIN Sunan Kalijaga.

Kita berharap semoga apa yang dilakukan UIN Sunan Kalijaga bagi para mahasiswa difabel bisa ditiru oleh kampus-kampus lain di seluruh indonesia. Bahkan jika perlu juga ditiru oleh instansi pemerintahan dan layanan publik lainnya.

Setelah ini semoga masih tetap berlanjut pelayanan dalam bentuk lainnya yang diberikan UIN Sunan Kalijaga bagi para mahasiswa difabelnya. Dan untuk apa yang telah dilakukan saat ini oleh UIN Sunan Kalijaga mari kita apresiasi dan hargai semua itu.

Mengutip dari laman PSLD, bahwa untuk para difabel diperlukan uluran kerelawanan dan kerjasama dari mana pun demi mewujudkan visi kesetaraan dalam akses pendidikan tinggi.

Good job, UIN Sunan Kalijaga!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun