Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | akbarpitopang.kompasianer@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Hari Anak Nasional: Momentum Kolaborasi Melindungi Anak Pasca Pandemi

23 Juli 2022   00:46 Diperbarui: 25 Juli 2022   08:36 359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Komunitas memperingati Hari Anak Nasional 2022 dengan melaksanakan kegiatan bermain ceria dan menyenangkan di Kampung Adat Waerebo (KOMPAS.COM/DOK KOMUNITAS MOMANG ANAK MANGGARAI)

Selaku pelaku utama yang menjalankan tugas untuk mengajar dan melakukan transfer ilmu  pengetahuan kepada peserta didik, kami merasakan betul bagaimana pandemi ikut memporak-porandakan dunia pendidikan. Lingkungan sekolah menjadi sangat sunyi.

Untuk sementara waktu proses pendidikan dilakukan dirumah karena anak atau murid ikut dilarang untuk beraktivitas di luar ruangan atau diluar rumah untuk menghindari dampak buruk adanya pandemi.

Pandemi tetap berlanjut, dunia pendidikan pun tidak mau mengalah dengan kondisi pelik yang tengah terjadi.

Dunia pendidikan di indonesia bertransformasi secara nyata dengan adanya penetrasi yang apik antara aksesibilitas perangkat handphone dengan jaringan internet.

Sejurus kemudian kita menyebut proses belajar mengajar dilakukan secara daring (dalam jaringan).

Kita semua menjadi begitu familiar dengan istilah Belajar Dari Rumah (BDR), pembelajaran daring, kelas online, digitalisasi pendidikan, dan sebagainya.

Proses belajar mengajar melibatkan guru, murid serta orang tua yang dihubungkan secara jarak jauh atau virtual. Guru dan murid berjumpa melalui saluran video call atau secara video conference. 

Akhirnya, dunia pendidikan dapat terus eksis melancarkan aksinya mencerdaskan kehidupan anak bangsa.

Proses pembelajaran daring yang telah dilakukan selama pandemi, jelas telah memberikan efek yang luar biasa bagi murid tentang bagaimana mereka mengalami proses transfer ilmu dengan gaya baru yang menarik dan itu semua sebuah catatan khusus terhadap dunia pendidikan yang semakin maju.

Pengalaman mengikuti pembelajaran daring berguna bagi murid untuk semakin merangsang ide-ide kreatif mereka yang terstimulasi oleh TIK. 

Sisi lain dari pandemi terhadap dunia pendidikan, murid dianggap harus sudah paham tentang pengapikasian dan akselerasi pendidikan berbasis digital guna mendukung prinsip long life education, pembelajaran bisa dilakukan kapanpun dan dimanapun bahkan pandemi melanda sekalipun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun