Dalam upaya peningkatan kapasitas diri berupa kompetensi atau kemampuan menguasai teknologi aplikasi yang menunjang proses pembelajaran daring ini, guru telah mengikuti berbagai pelatihan daring, webinar, bimtek online via Zoom atau Google Meet. Maupun belajar mandiri melalui aplikasi e-learning atau LMS sebagaimana yang telah penulis ikuti.
Hal itu semua dapat terjadi dengan ditunjang oleh eksistensi internet Indonesia yang semakin mumpuni dan memadai.
Para pelaku pendidikan baik itu guru, murid, orang tua, hingga stakeholder semuanya telah teakses oleh internet dengan cukup baik dan sesuai dengan harapan yang hendak diraih.
Para guru senior yang sudah berumur lanjut dan selama ini sering bersikap ogah-ogahan untuk mengenal teknologi seperti gawai hingga internet misalnya. Sekarang, semua guru sudah mampu mengoperasikan perangkat dan menghubungkannya ke internet untuk fungsi menjalankan berbagai aktifitas yang diperlukan guna menunjang kegiatan pembelajaran.
Kategori murid yang ada saat ini, khususnya jenjang SD adalah generasi yang lahir pada 2000-an keatas yang merupakan bagian dari bonus demografi yang akan terjadi di Indonesia masa kini.
Murid kekinian yang tumbuh bersama perangkat teknologi dan internet memiliki kedekatan tersendiri dengan kedua hal tersebut maka tak jarang jika segala aktifitas mereka selalu dicampuri oleh gadget dan internet.
Para orang tua atau wali murid yang selama ini banyak yang tidak paham bagaimana caranya memanfaatkan gawai dan internet dengan cara maksimal, pada saat sekarang hampir sudah paham betul bagaimana besarnya manfaat internet ini dalam menunjang proses pembelajaran.
Begitu pula dengan stakeholder atau lingkup masyarakat khususnya para generasi tua yang selama ini hanya sebagai pengamat yang statis, kini mereka seakan lebih terbuka wawasannya dan sedikit demi sedikit mulai paham tentang bagaimana sebuah pembelajaran berbasis internet dijalankan.
Era society 5.0 yang dikenalkan sejak tahun 2019 bertepatan dengan masa pandemi dan menjadi momentum penetrasi internet bagi semua kalangan dan usia.
Era society 5.0 yang tengah berjalan memfokuskan pada komponen teknologi dan sisi kemanusiaannya.
Sejalan dengan apa yang telah diusahakan oleh tenaga pendidik hingga saat ini dimana walaupun proses keberlangsungan pendidikan pada masa pandemi bergantung pada teknologi dan internet, namun sisi humanis tetap diupayakan oleh semua pihak.