Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Dikelola oleh Akbar Fauzan, S.Pd.I, Guru Milenial Lulusan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta | Mengulik Sisi Lain Dunia Pendidikan Indonesia | Ketua Bank Sampah Sekolah, Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri Diterbitkan Bentang Pustaka

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Pengalaman Bekerja Outsourcing untuk Google My Business

13 Juni 2022   13:22 Diperbarui: 15 Juni 2022   20:02 2011
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi, pameran startup teknologi dan inovasi industri anak negeri di Hall B JCC, Jakarta (AJENG DINAR ULFIANA | KATADATA)

Pada tahun 2018 yang lalu, kami sempat menjadi bagian dari sebuah start up yang dikelola oleh google corporation yaitu Google Bisnisku (Google My Bussiness).

Google Bisnisku (GMB) merupakan platform dari Google yang membuat calon pelanggan lebih mudah menemukan informasi bisnis yang kita kelola di internet.

Informasi yang dapat diakses oleh calon pelanggan terkait bisnis kita meliputi nama brand atau nama bisnis, lokasi, kontak untuk mengubungi owner, website atau situs dari bisnis yang dirintis, jam operasional, ulasan produk dari pembeli, foto dokumentasi berupa produk atau barang serta foto tentang suasana kantor atau proses produksi, dan sebagainya.

Ketika pengguna internet mengetik sebuah pencarian terkait bisnis yang anda bidangi, maka mereka akan mendapat informasi toko, lokasi detail dengan peta petunjuk arah via maps. Google dapat merekomendasikan toko kita kepada para calon pelanggan. Sehingga tentu ini akan menaikkan popularitas sebuah brand bisnis yang kita sedang rintis.

Itulah salah satu keuntungan dan alasan yang bisa kita pertimbangkan untuk menggunakan aplikasi Google Bisnis. Google akan merekomendasikan toko atau bisnis kita yang sudah didaftarkan di Google Bisnisku (GMB).

Google Bisnisku memiliki segudang manfaat bagi pebisnis yang sayang jika dilewatkan begitu saja. Google Bisnisku dapat menjadi alternatif tepat sebagai strategi pemasaran bisnis kita. Dibawah ini adalah manfaat dari Google Bisnisku yang berguna dalam mengembangkan usaha atau bisnis yang kita rintis.

Menjangkau calon pelanggan secara luas

Semakin banyak calon pelanggan yang akan mengetahui tentang keberadaan toko anda di lokasi dimana mereka berada pada saat itu. Sehingga calon pelanggan akan tergerak untuk datang ke lokasi bisnis kita.

Misalnya, ketika calon pelanggan mencari informasi toko pakaian terdekat maka informasi tentang toko kita akan muncul dan direkomendasikan google. Dibanding toko lain, calon pelanggan akan lebih tertarik dengan toko kita karena informasinya jelas.

Google akan menampilkan informasisecara detail yaitu alamat, nomor telepon, peta, jam operasional toko, review dari customer dan sebagainya. Sehingga dengan begitu kita bisa mendatangkan lebih banyak pelanggan untuk meningkatkan penjualan dan produktivitas bisnis yang kita kelola.

Calon pelanggan akan lebih mudah mengetahui lokasi dimana bisnis kita berada

Pada umumnya, semua orang saat ini menggunakan internet sebagai jalan untuk mencari informasi tentang suatu produk bisnis, toko atau tempat usaha. 

Google Bisnisku sangat cocok bagi kita yang ingin memperoleh manfaat berupa promosi lokasi atau tempat usaha ke lebih banyak orang. Informasi lokasi bisnis kita akan dipromosikan melalui Google Map yang merupakan salah satu alat pemetaan lokasi terpopuler saat ini.

Membuat bisnis anda lebih kredibel dan profesional

Kita bisa memasukkan informasi yang lengkap dan akurat mengenai bisnis yang kita kelola di internet menggunakan Google Bisnisku ini dengan sangat mudah dan sederhana.

Dikala semakin mudah para calon pelanggan mengakses informasi bisnis kita di internet, maka semakin tinggi tingkat kepercayaan calon pelanggan.

Dengan demikian, bisnis kita akan terlihat lebih profesional dan akan dikenal semakin luas dan menjangkau lebih banyak orang atau calon pelanggan.

Untuk bisa menggunakan fitur dan memperoleh manfaat dari Google Bisnisku ini, kita hanya perlu mendaftar atau membuat akun di Google Bisnisku.

Cara daftar Google Bisnisku hanya membutuhkan akun Google. Saat ini, pada umumnya semua handphone sudah berbasis android sehingga otomatis pengguna hp memiliki satu akun email google atau gmail.

Jika kita sudah punya akun Google yang didalamnya termasuk gmail, maka kita tinggal kunjungi laman dengan alamat https://www.google.co.id/intl/id/business lalu login menggunakan akun Google yang terpasang di perangkat hp yang bersangkutan.

Setelah itu kita tinggal melengkapi data formulir mengenai segala informasi tentang bisnis yang ingin kita daftarkan dengan lengkap dan akurat.

Selanjutnya setelah menyelesaikan proses pendaftaran maka kita hanya perlu melakukan verifikasi dengan cara yang disediakan.

Tampilan profil dan informasi bisnis kita baru akan tersedia dan ditampilkan di pencarian google setelah proses verifikasi selesai.

Tapi, selain itu kita juga bisa mengklaim sebuah akun tentang toko atau bisnis tentang toko kita yang mungkin secara kebetulan telah ada di google.

Oleh karena itu, Google Bisnisku seperti yang telah kami sampaikan diatas akan memberikan kepercayaan dan akurasi yang jelas tentang toko kita di internet. jangan sampai toko kita keduluan di klaim oleh oran lain lalu bisa saja akun tersebut disalah gunakan untuk menyebarkan informasi yang salah tentang toko kita.

Ilustrasi, pameran startup teknologi dan inovasi industri anak negeri di Hall B JCC, Jakarta (AJENG DINAR ULFIANA | KATADATA)
Ilustrasi, pameran startup teknologi dan inovasi industri anak negeri di Hall B JCC, Jakarta (AJENG DINAR ULFIANA | KATADATA)

Sekelumit pengalaman outsourcing pada startup Google Bisnisku

Pada tahun 2018 kami mendapatkan tawaran dari seorang rekan yang mengajak kami untuk ikut bergabung dalam program untuk mengenalkan aplikasi ini kepada pemilik usaha atau bisnis.

Hal yang menarik bagi saat itu adalah nama besar Google. Kami berharap dengan bergabung menjadi bagian dari start up atau platform aplikasi yang dikembangkan oleh Google maka kami akan memperoleh ilmu dan penglaman.

Walaupun saat itu sama sekali tidak ada pelatihan yang diberikan secara khusus dan mendetail terkait tugas dan misi yang akan kami jalani.

Waktu itu kami hanya dikumpulkan di sebuah hotel yang dijadikan basecamp setelah kami dinyatakan lolos administrasi. Disana kami hanya diberi bekal motivasi saja agar dapat mencapai target yang telah ditentukan.

Kemudian kami mendapatkan tanda pengenal, kaos untuk seragam, dan tablet untuk proses pendaftaran calon pengguna yang akan melakukan claim dan instalasi aplikasi Google Bisnisku sekalian untuk memverifikasi akun-akun yang sudah berhasil mendaftar sebagai pengguna aplikasi tersebut.

Penulis saat menjadi outsourcing mengenalkan aplikasi Google My Business (Dokumentasi pribadi)
Penulis saat menjadi outsourcing mengenalkan aplikasi Google My Business (Dokumentasi pribadi)

Kami dibagi dalam beberapa kelompok. Kalau tidak salah waktu itu ada delapan kelompok. Masing-masing kelompok beranggotakan 10-15 orang. Dan di setiap kelompok ditentukan 1 orang pemimpin atau leader.

Setiap kelompok sudah ditentukan di wilayah mana saya mereka akan melaksanakan misi ini. Agar tidak terjadi penumpukkan di suatu titik dan agar sebaran penetrasi aplikasi Google Bisnisku ini dapat merata dan mengjangkau lebih luas calon pengguna.

Tugas kami hanya mengajak para pemilik usaha baik skala kecil maupun menengah untuk memanfaatkan aplikasi Google Bisnisku ini dengan melakukan instalasi di perangkat handphone masing-masing pemilik usaha.

Termasuk kami juga mengajak para pelaku UMKM untuk mau memanfaatkan aplikasi ini untuk meningkatkan fungsi marketing untuk penjualan produk-produknya.

Selain itu, kami juga mengajak semua pemilik usaha tidak hanya UMKM. Termasuk pemilik usaha laundry, kedai harian atau kedai kelontong, rumah makan, cafe atau coffee shop, konter handphone atau tempat penjualan pulsa, kolam renang keluarga, tempat pencucian kendaraan, pet shop, barbershop atau tempat pangkas rambut, salon, toko bakery, dan lain sebagainya.

Dalam satu hari kami dituntut masing-masing untuk dapat meraih target yang telah ditentukan. Target harian dan target mingguan.

Untuk target harian sendiri, setiap orang harus mencapai target 20 pengguna baru yang berhasil menjalani proses mulai dari penginstalan aplikasi, pendaftaran akun pengguna, hingga dilakukan verifikasi. Nah, satu akun tersebut barulah dinyatakan sebagai satu akun yang telah berhasil didaftarkan. Masih tersisa 19 pengguna baru lagi yang harus kejar target.

Selain itu, ditentukan pula untuk target mingguan. Target mingguan ini mensyaratkan harus memenuhi target harian dulu. Kalau ada yang bolong-bolong, misalnya hari ini mencapai target lalu besok tidak mencapai target, kemudian besoknya lagi bisa mencapai target harian. Maka hal seperti itu tak bisa diakumulasikan sebagai target mingguan.

Untuk target harian dan target mingguan ini akan mendapatkan honornya masing-masing. Kalau setiap hari bisa mencapai target harian selama seminggu penuh, maka tentu akan memperoleh honor yang cukup menarik.

Namun sayangnya hal itu sulit untuk diraih. Banyak sekali kendala yang dihadapi di lapangan saat berinteraksi dengan pemiliki usaha yang didatangi. Ditambah adanya tekanan dari ketua kelompok yang selalu membayang-bayangi langkah kemana anggota kelompoknya bergerak selama seharian itu.

Sistem kerja yang diterapkan untuk kami yang bekerja sebagai marketing ini dalam proses perekrutannya oleh pihak penyedia jasa semacam perusahaan oursource.

Pihak Google Bisnisku telah bekerja sama dengan perusahaan outsourcing untuk merekrut karyawan. Pihak outsourcing ini yang memilihkan petugas yang akan mengerjakan tugas atau target dari pihak Google Bisnisku.

Sedangkan kami bersentuhan hanya dengan perusahaan outsourcing saja selama kami bergabung menjalankan tugas ini. Mulai dari awal yakni proses perekrutan hingga karyawan atau petugas angkat tangan karena menyerah. Atau keluar dari perusahaan oursourcing itu setelah mengundurkan diri.

Dari sistem kerja yang kami alami selama menjalankan misi ini bisa dibilang kami bekerja bagaikan "kuda" yang selalu dilecut untuk dapat mengejar target. Mohon maaf jika kami menyimpulkan saat itu kami sedang dieksploitasi.

Yang kami alami setiap harinya hanyalah tekanan dari perusahaan outsourcing mengenai target yang wajib dicapai. Ditambah tekanan dari ketua kelompok yang selalu memonitor dan mengawasi setiap langkah kami.

Ketika kami belum mencapai target maka kami akan terus-menerus ditodong dengan berbagai ancaman dari ketua kelompok. Dan hal itu sangat mempengaruhi kinerja para anggotanya menjadi kehilangan arah dan terjadilan unmotivated.

Karena sistem kerja yang hanya mengejar target semata dan mengenyampingkan tekanan dan permasalahan yang dihadapi oleh anggota menjadikan banyak anggota yang menyerah dan mengundurkan diri.

Pekerjaan mengajak pengguna baru selaku pemilik usaha untuk menginstall aplikasi ini di handphone mereka bukanlah suatu perkara yang mudah.

Dari pengalaman yang kami temui di lapangan bahwa banyak dari pemilik usaha yang enggan dan berat hati untuk menginstall aplikasi ini. Padahal aplikasinya gratis dan kami meyakinkan pemilik usaha bahwa cara ini aman dan hanya akan membawa keuntungan bagi mereka.

Tetap saja dari sekian banyak toko atau tempat usaha yang dimasuki, banyak pemilik usaha yang tidak bersedia dan tidak menghiraukan keberadaan kami. Mereka malah menyuruh kami untuk segera pergi meninggalkan tokonya.

Nama besar google yang telah mendunia (Google - Reuters) 
Nama besar google yang telah mendunia (Google - Reuters) 

Jadi, mengajak orang untuk menginstall aplikasi baru di handphone mereka bukanlah sesuatu yang mudah seperti membalikkan tangan. Apalagi saat itu aplikasi ini masih minim promosi dan asing di telinga orang awam khususnya para pemilik bisnis. Hanya nama besar google yang bisa diandalkan.

Kini, sudah sekian aplikasi Google Bisnisku ini mencuat ke permukaan. Tapi kami menilai aplikasi ini belum bisa dikatakan memiliki arti dalam mengekpansi pola marketing sebuah bisnis usaha.

Hanya karena berada di bawah naungan google saja maka aplikasi ini masih bisa kita jumpai hingga saat ini. Jika tidak, startup yang satu ini jelas sudah kiamat sejak lama.

Itulah beberapa hal menarik tentang pengalaman kami mengenai Google Bisnisku yang sebenarnya bermanfaat untuk bisnis Anda. Secara umum, aplikasi ini bisa digunakan siapa pun secara gratis.

Hanya saja plikasi ini kurang menarik karena tampilannya yang begitu-begitu saja. Semua tampilan aplikasi yang dikenalkan oleh google secara tampilan memiliki kekhasan yang sama.

Hal yang terpenting dari aplikasi Google Bisnisku ini adalah informasi bisnis tersebut ditampilkan secara akurat ketika pemilik usaha sudah menguasainya. Anda pun bisa mencoba menggunakan aplikasi ini untuk memaksimalkan promosi bisnis yang sedang akan bangun di internet.

***

Semoga bermanfaat. Salam hangat.

[Akbar Pitopang]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun