Mohon tunggu...
Akbar Dwinugroho
Akbar Dwinugroho Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar Sekolah
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Halo!! Nama saya Akbar, saya memiliki hobi belum tahu.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Memahami Tag Nofollow: Panduan Lengkap untuk Pengelolaan Tautan dan Strategi SEO Anda

6 Agustus 2024   13:01 Diperbarui: 6 Agustus 2024   13:06 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: https://id.pinterest.com

Pada awalnya, tag nofollow hanya digunakan untuk mencegah mesin pencari mengikuti tautan; namun, pada tahun 2019, Google mengumumkan bahwa mereka akan menganggap tag nofollow sebagai sinyal, bukan perintah absolut. Ini berarti bahwa Google masih dapat mempertimbangkan konteks tautan tersebut dalam evaluasi SEO secara keseluruhan.

Kesimpulan

Tag nofollow adalah alat yang bermanfaat untuk mengelola SEO dan backlink karena dapat mencegah tautan tautan, menjaga kualitas profil backlink Anda, menghindari masalah spam, dan mematuhi pedoman. Memahami dan menerapkan tag ini dengan bijak akan membantu menjaga integritas SEO situs web Anda dan memastikan bahwa strategi SEO Anda tetap berhasil. Pelajari juga perbedaan backlink atribut rel  nofollow dan rel='noopener'?.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun