Mohon tunggu...
Aji AkbarRahimmullah
Aji AkbarRahimmullah Mohon Tunggu... Jurnalis - Pelajar

Pelajar SMA Islam Insan Cendekia Baitul 'Izzah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Contoh Dasar, Tujuan, dan Bentuk Kegiatan dalam Proposal Kegiatan

3 Desember 2019   04:55 Diperbarui: 21 Juni 2021   13:15 2983
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Contoh Dasar, Tujuan, dan Bentuk Kegiatan dalam Proposal Kegiatan. | pexels

Dasar Kegiatan

  1. Program Kerja OSIS Dan Divisi Keterampilan Periode 2019/2020.
  2. AD/ART Kepengurusan OSIS SMAI IC Baitul 'Izzah Periode 2019/2020.
  3. Hasil Rapat Kepengurusan OSIS-MPK pada tanggal 2019.

Baca juga: Contoh Proposal Kegiatan

Tujuan Kegiatan

  • Menjadikan OSIS sebagai wadah pengekspresian siswa-siswi SMAI IC Baitul 'Izzah.
  • Menumbuhkan rasa kepedulian siswa-siswi SMAI IC Baitul 'Izzah terhadap lingkungan intrasekolah maupun lingkungan sekitar.
  • Meningkatkan keeratan hubungan antara setiap stakeholders baik siswa dengan siswa, siswa dengan guru, maupun guru dengan guru.
  • Mengubah sudut pandang siswa siswi terhadap sampah yang menjijikan dan jorok menjadi indah dan bernilai ekonomis.
  • Meningkatkan kreatifitas siswa-siswi secara terarah.
  • Menambah jiwa gotong-royong dan kerja sama dalam menciptakan suatu karya.
  • Memperindah lingkungan sekolah.
  • Menanamkan sikap menjaga kebersihan.
  • Menjalankan Program Kerja Divisi Keterampilan.

Baca juga: Contoh Latar Belakang Proposal Kegiatan

Bentuk Kegiatan

 Pekan berkreasi adalah salah satu program kerja OSIS Divisi Keterampilan sebagai media pengeksperian. Pada program ini kami mengangkat topik " No Day Without Colour".dimana siswa-siswi melakukan bakti pengecatan. Di sini divisi Keterampilan mengajak seluruh stakeholders untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Kami juga menargetkan sembilan tempat sampah dengan pemisah jenis sampah. Supaya seluruh stakeholder dapat membuang sampah pada tempatnya dan tepat pada tempatnya. 

Sistem pemisahan jenis sampah ini dibedakan berdasarkan jenisnya, yaitu sampah organik, sampah kertas, dan sampah plastik. Dengan adanya pemisahan jenis sampah ini diharapkkan sampah yang dapat didaur ulang menjadi termanfaatkan. Selain itu tempat sampah yang telah terwarnai dapat mengubah sudut pandang siswa-siswi. Sehingga siswa-siswi merasa dan tidak jijik. Alhasil siswa-siswi tidak jijik untuk membuang sampah. 

Baca juga: Contoh Kata Pengantar Proposal Kegiatan

Selain itu, adanya kegiatan minggu berkreasi, siswa-siswi melakukan bakti pengecatan garis parkir di tempat parkir sekolah untuk mengurangi ketidakrapian pentaan kendaraan di tempat parkir. Tidak hanya itu siswa juga melakukan bakti pengecatan terhadap taman dan juga lapangan untuk meperindah limgkungan dari segi estetika dan melindungi dari mikroorganisme (lumut) maupun karat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun