Mohon tunggu...
Rahmad Agus Koto
Rahmad Agus Koto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Generalist

Aku? Aku gak mau bilang aku bukan siapa siapa. Terlalu klise. Tidak besar memang, melalui niat dan usaha, aku selalu meyakini bahwa aku selalunya memberikan pengaruh yang baik bagi lingkungan sosial maupun lingkungan alam dimanapun aku berada.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Mekanisme dan Penyebab Bakteri Kebal Antibiotik

30 Juni 2013   16:47 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:12 8549
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13725783941012846358

Hello Dear Readers...

Diatara pembaca mungkin pernah mengkonsumsi antibiotik untuk mengatasi penyakit demam atau meriang yang disebabkan oleh infeksi bakteri patogen misalnya saat mengalami diare, tifus atau sakit gigi. Namun seiring waktu, saat mengalami kembali penyakit yang sama, antibiotik tersebut tidak lagi dapat mengatasinya, alias tidak mempan.

Biasanya dokter akan meningkatkan dosis antibiotik atau memberikan antibiotik jenis yang lain untuk mengobatinya.

Mengapa hal itu terjadi?

Salah satu penyebab utamanya adalah telah terjadinya kekebalan bakteri terhadap antibiotik tersebut.

Disini saya hendak nge-share (biar ilmunya gak abis dan sekalian mengulang-ulang biar gak lupa ^_^) mengenai cara kerja antibiotik, mekanisme dan penyebab bakteri menjadi kebal terhadap antibiotik, sehingga kita dapat mencegah dan mengatasinya.

***

Penyakit menular (infectious disease) adalah penyebab kematian kedua terbesar secara global, dan penyebab utama kematian anak-anak.

Dari sekian banyak jenis penyebab penyakit menular, salah satu yang mengkhawatirkan kalangan medis dan saintis adalah bakteri patogen yang kebal terhadap antibiotik (Antibiotic Resistance). Perkembangan bakteri ini pun cukup pesat seiring dengan meningkatnya mobilitas aktivitas manusia secara global.

Cara Kerja Antibiotik dan Mekanisme Bakteri Kebal Antibiotik

Untuk memahami mekanisme bakteri menjadi kebal terhadap antibiotik, terlebih dahulu perlu diketahui cara kerja antibiotik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun