Mohon tunggu...
Rahmad Agus Koto
Rahmad Agus Koto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Generalist

Aku? Aku gak mau bilang aku bukan siapa siapa. Terlalu klise. Tidak besar memang, melalui niat dan usaha, aku selalu meyakini bahwa aku selalunya memberikan pengaruh yang baik bagi lingkungan sosial maupun lingkungan alam dimanapun aku berada.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Niat Puasa & Efek Placebo

20 Juli 2012   00:42 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:46 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam ranah medis placebo adalah obat kosong yang digunakan sebagai pembanding untuk mengetahui efek medis suatu obat baru dalam penelitian medis. Secara medis placebo tidak memberikan pengaruh apapun terhadap kesehatan suatu pasien, karena isinya biasanya hanyalah tepung karbohidrat misalnya glukosa. Dalam penelitian medis, objek penelitian sama sekali tidak mengetahui obat mana yang berisi zat aktif dan obat mana yang placebo, yang dia ketahui hanya obat tersebut khasiatnya sangat baik dan dapat menyembuhkan penyakit yang dideritanya.

Menariknya, dalam penelitian medis selalu ada sebagian kecil objek penelitian yang diberikan obat placebo dapat mempengaruhi kesehatan pasien secara positif, peristiwa ini disebut dengan efek placebo.
Efek ini memberikan suatu bukti, bahwa faktor psikologis sangat berpengaruh dalam kesembuhan seseorang yang sedang sakit.

Kurang lebih efek placebo ini sama dengan pengaruh karakter dokter dalam menangani pasiennya. Misalnya dokter A yang ramah dan menyenangkan diajak berdiskusi dengan dokter B yang relatif biasa saja. Secara jumlah dokter A lebih banyak berhasil menyembuhkan pasiennya dibandingkan dengan dokter B, padahal perlakuan medis dan obat yang diberikan benar-benar sama.

Lantas, apa hubungannya dengan niat puasa?
Benang merahnya terletak pada faktor psikologis. Niat puasa yang dimotivasi oleh keyakinan dan harapan mendapatkan reward ruhani dan memperoleh dampak positif bagi kesehatan, terbukti dapat meringankan atau membantu dalam bertahan selama berpuasa.

Oleh karena itu perlu diketahui dan dipahami benar dampak-dampak positif puasa bagi ruhani dan kesehatan, bukan hanya sekedar melaksanakannya saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun