[caption id="attachment_184177" align="aligncenter" width="640" caption="Break Even Point vs Breakthrough Point"][/caption]
Analisis Break Even Point (BEP) dan Breakthrough Point (BP) penting dipahami dan dikuasai seorang entrepreneur.
Konsep ini cukup sederhana namun sangat berguna:
- Dalam membuat Business Plan
- Untuk mengetahui perkembangan bisnis
- Untuk mengetahui kapan saat yang tepat untuk menambah fasilitas-fasilitas pendukung dalam meningkatkan efisiensi dan efektifitas proses produksi
- Sebagai indikator apakah bisnis layak diteruskan atau dihentikan
BEP adalah saat nilai penjualan (sales) sama dengan nilai pengeluaran (expenses), sedangkan BP adalah titik awal dimana nilai penjualan lebih besar daripada pengeluaran.
Dari gambar dapat dilihat fase defisit (kerugian) terjadi selama empat bulan (month 1 - month 4), BEP terjadi selama bulan ke empat hingga bulan ke enam (month 4 - month 6), BP terjadi di bulan ke enam. Dari bulan ke enam dan seterusnya merupakan fase memperoleh keuntungan (profit).
Template gratis grafik di atas dapat di peroleh di SCORE.
Suatu konsep yang sederhana namun sangat bermanfaat bukan?
Salam Hangat Sahabat Kompasianers ^_^
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H