Mohon tunggu...
Lohmenz Neinjelen
Lohmenz Neinjelen Mohon Tunggu... Buruh - Bola Itu Bundar, Bukan Peang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://gonjreng.com/

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Susi yang Bikin Heran

1 November 2014   21:40 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:55 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Susi Pudjiastuti Menteri Kelautan dan Perikanan selain jenius, dan memiliki maskapai penerbangan serta bisnis perikanan, pun memiliki 3 orang anak.

Salah satu anaknya buah hasil perkawinan dengan pria asal Swiss bernama Daniel Kaiser seorang perempuan yang cantik jelita, yaitu Nadine Kaiser.

Cantik jelita?. Menurut pendapat saya biasa-biasa saja. Apa sih kriteria seorang perempuan yang cantik jelita?. Kata orang bijak yang kepalanya pitak, cantik itu relatif. Cantik menurut si A, belum tentu cantik kata si B, dan sebaliknya.

Menurut si A perempuan itu cantik karena wajahnya kebule-bulean, sedangkan menurut si B perempuan itu cantik karena memiliki mata yang sipit, dan tidak tertutup kemungkinan si C, D, E pun hasil pengamatan dan penglihatannya berbeda.

Tapi terlepas Susi Pudjiastuti memiliki anak yang cantik jelita atau biasa-biasa saja, saya yakin dan percaya masih banyak Susi Susi yang lain, pun memiliki anak.

Jika Susi Susi itu sudah memiliki anak, Susi tidak perawan lagi. Pertanyaannya, apakah ada Susi yang belum punya anak, tapi sudah tidak perawan lagi?. Ada, dan biasa saja. Kenapa mesti heran?. Apa sih yang tidak bisa?.

Dikit-dikit heran, bentar-bentar gak mungkin. Apapun, atau apa saja diherankan karena menurutnya gak mungkin bisa begitu, begini dan begono.

Kata orang bijak yang kepalanya pitak, mudah heran tanda lemot.

Penggemar catur yang baik hati dan tidak sombong bukanlah orang-orang yang lemot, terlepas masih perawan atau bukan, perjaka atau bukan. Makdarit, tidak heran tulisan ini diakhiri dengan trik dan problem catur yang sederhana, botul?.

Markiper diagram catur di bawah ini:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun