"Saya teringat perjuangan Soekarno dituduh sebagai pemberontak. Soekarno kemudian membuat judul 'Di bawah Bendera Revolusi'. Sekarang saya jangan-jangan, judul persidangan kita ini adalah 'Mewujudkan Kedaulatan Rakyat' atau 'Membangun Peradaban di Bawah yang Berpijak pada Kedaulatan Rakyat', kan luar biasa ini, masuk ke sini saja susah," katanya seperti dikutip dari detik.com.
Itulah sebabnya, atau tanda-tanda Jokowi-Ma'ruf Amin kalah, didiskualifikasi oleh hakim Mahkamah Konstitusi pada akhir persidangan nanti.
Tentu saja tanda-tanda Jokowi-Ma'ruf Amin kalah tadi tidak harus dipercaya. Justru kalau percaya begitu saja, jangan-jangan Maradona yang tadinya marah besar karena Argentina kalah 0-2 melawan Kolombia, tertawa sambil guling-guling di ubin, melintasi jalan raya, kemudian nyemplung ke dalam got atau comberan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H