Liverpool menang dan akhirnya lolos juga dari fase grup C Liga Champions musim ini.
Menjamu klub Italia, Napoli dini hari tadi, Liverpool menang berkat gol semata wayang yang diciptakan oleh Mohamed Salah pada menit 34.
Liverpool lebih menguasai babak pertama, sedangkan Napoli lebih berani menyerang di babak kedua. Mengapa bisa begitu ya? Boleh dibilang pertanyaan bodoh.
Wajar saja Liverpool lebih menguasai babak pertama karena selain bertindak sebagai tuan rumah yang didukung puluhan ribu penonton, Liverpool menang adalah sebuah kewajiban. Imbang, apalagi kalah akan menjadi bahan cemoohan, tersingkir di fase grup, sementara musim lalu finalis Liga Champions.
Sedangkan Napoli pun wajar saja lebih menyerang di babak kedua demi mengejar ketinggalan satu gol di babak pertama tadi. Kalau Liverpool menang, maka Napoli akan tersingkir dari Liga Champions dan turun kasta bermain di Liga Eropa.
Namun serangan silih berganti yang dilakukan oleh kedua kesebelasan di babak kedua tak satupun gol yang tercipta, dan Liverpool menang dengan skor akhir 1-0.
Liverpool pun lolos dari lubang jarum, tapi boleh dibilang Liverpool menang beruntung saja melawan Napoli. Gol semata wayang yang diciptakan oleh Mohamed Salah di babak pertama tadi termasuk gol beruntung karena dari sudut yang sempit dan bola yang ditembaknya ke gawang Napoli lolos dari celah kaki kiper lawan.
Juga Liverpool beruntung karena beberapa peluang emas Napoli yang ada di babak kedua gagal menjadi gol akibat penyelesaian akhir yang buruk.
Diperkirakan kemenangan beruntung Liverpool atas Napoli ini akan mendatangkan keberuntungan lainnya, yaitu Liverpool menang beruntung lagi di babak selanjutnya hingga mencapai final seperti musim lalu, dan akhirnya keluar sebagai juara Liga Champions musim 2018-2019.
Liverpool pun diperkirakan kembali beruntung di Liga Inggris. Pertandingan demi pertandingan banyak dimenangkannya. Liverpool menang dan menang lagi sehingga posisi puncak klasemen sementara Liga Inggris yang dikuasainya saat ini akan terus bertahan hingga akhir musim kompetisi.Â
Dengan demikian Liverpool juara Liga Inggris sekaligus juara Liga Champions, dan semua ini bermula karena Liverpool menang beruntung atas Napoli tadi.