Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Timnas Jepang U-19 di babak perempat final Piala Asia U-19 2018 pada hari ini, Minggu, 28 Oktober 2018 pukul 19.30 WIB di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Pemenangnya langsung mendapat tiket menuju putaran final Piala Dunia U-20 2019 di Polandia.
Kebetulan hari ini bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Seperti biasa ada saja yang senang menghubung-hubungkan supaya nyambung, dan mudah ditebak upaya menyambungkan atau mengaitkannya tadi seperti apa.
"Ini jadi motivasi lebih bagi kami. Seperti diketahui, 28 Oktober adalah Hari Sumpah Pemuda untuk merdeka dari penjajahan. Sekarang kami ingin merdeka dari ketertinggan sepak bola," kata pelatih Indra  Sjafri di sini.
Basi banget?Â
Mungkin saja ada sebagian pihak yang mengatakan seperti itu. Juga tidak perlu heran jika ada yang mengatakan omongan Indra Sjafri tadi sudah bisa ditebak sehari dua hari, bahkan sebulan sebelumnya.
Indra pun menambahkan, anak asuhnya membutuhkan dukungan langsung dari penonton di Stadion Utama Bung Karno dan doa dari seluruh rakyat Indonesia.Â
Kembali basi banget? Teringat komentator televisi yang suaranya keras, bahkan seperti orang gila yang berteriak mengucapkan permohonan atau berharap "dukungan dan doa dari seluruh rakyat Indonesia"? Tapi Timnas akhirnya kalah, gagal atau tak berhasil jua? Gagal dan gagal lagi sudah biasa?
Ya, harap maklumlah.Â
Begitu juga harap maklum saja jika pernyataan pelatih Timnas Jepang U-19, Masanaga Kageyama pun terkesan basi banget. Menurutnya Timnas Indonesia U-19 mentalnya sudah lebih baik, memiliki semangat juang yang tinggi saat ini, tapi nantinya skor akhir pertandingan menunjukkan Timnas Indonesia U-19 dibantai Timnas Jepang U-19 tanpa ampun.
Jepang adalah juara bertahan, para pemainnya pun bertekad untuk mempertahankannya. Melawan Timnas Indonesia U-19, mereka sudah menyiapkan diri dengan baik, mengantisipasi permainan lawan dan akan bermain agresif pula.
"Saya pikir kami dapat mengontrol permainan dengan sangat baik sebagai sebuah tim," ujar bek Jepang, Yuki Kobayashi di sini.