Benarkah kemenangan Madrid dirampok oleh wasit yang bodoh?
Alejandro Hernandez, wasit yang memimpin pertandingan antara Barcelona dan Real Madrid dalam laga El Clasico kali ini lebih menarik perhatian dibanding El Clasico itu sendiri. Hal ini disebabkan cukup banyak keputusannya yang cenderung kontroversial sehingga kemenangan Madrid yang sudah berada di depan mata pun buyar.
Ada apa dengan wasit? Sebenarnya keputusan wasit yang memimpin pertandingan cenderung berpihak kepada Barcelona atau Real Madrid?
Secara singkat El Clasico kali ini berjalan cukup menarik dan seru, meski Barcelona sudah memastikan dirinya juara Liga Spanyol musim ini.
Tuan rumah unggul lebih dulu melalui tendangan Luiz Suarez menit 10, tapi Madrid membalasnya lewat gol yang dicetak oleh Christian Ronaldo menit 14. Skor pun imbang 1-1 hingga turun minum, tapi kemenangan Madrid tinggal menunggu waktu saja, sebab di ujung babak pertama, wasit memberikan kartu merah kepada Sergi Roberto sehingga di babak kedua nanti Barcelona hanya bermain dengan 10 orang.
Berapa gol kemenangan Madrid atas Barcelona di babak kedua nanti? Dua atau tiga gol? Tapi rupanya Zidane terlalu khawatir Ronaldo cedera dan tak tampil pada babak final Liga Champions melawan Liverpool sehingga mengistirahatkannya.
Barcelona pun unggul 2-1 lewat gol Messi menit 52, tapi kembali Madrid menyamakan kedudukan menjadi imbang 2-2 melalui gol yang dicetak oleh Gareth Bale menit 72. Pemain Barcelona pun tertunduk lesu, sementara masih cukup banyak waktu agar kemenangan Madrid itu bisa terwujud di Stadion Camp Nou.
Penalti! Seharusnya penalti ketika Marcelo dilanggar oleh Jordi Alba sekitar 5 meter di depan mulut gawang Barcelona. Tapi kemenangan Madrid pun sirna, karena wasit sama sekali tidak meniup peluitnya, bahkan beberapa saat kemudian wasit mengganjar Marcelo yang melakukan protes dengan kartu kuning.
Pertandingan pun berakhir imbang 2-2.
Tapi benarkah kemenangan Madrid telah dirampok oleh wasit, karena El Clasico kali ini dipimpin oleh wasit yang cenderung bodoh?
Terlalu kejam rasanya menuding wasit Alejandro Hernandez adalah wasit yang bodoh, apalagi menuduhnya telah merampok kemenangan Madrid.