Mohon tunggu...
Lohmenz Neinjelen
Lohmenz Neinjelen Mohon Tunggu... Buruh - Bola Itu Bundar, Bukan Peang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://gonjreng.com/

Selanjutnya

Tutup

Humor

Megawati Dikesankan Memaksa Presiden Jokowi untuk Mengajukan Nama BG, Benarkah?

14 Januari 2015   07:16 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:11 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KPK sudah menetapkan BG calon tunggal kapolri yang diajukan oleh presiden Jokowi sebagai tersangka, dan ada kaitannya dengan rekening gendut. dut dut plang, kecapi pentil siapa yang kentut, ditembak raja maling Ngawur, maksud saya ada beberapa kengawuran - katakanlah seperti itu - dan pertanyaan seputar ditetapkannya BG sebagai tersangka oleh KPK, antara lain:

  • Mengapa kompolnas mengajukan nama BG di antara nama yang akan dicalonkan sebagai kapolri kepada presiden Jokowi?.
  • Mengapa reaksi anggota dewan cenderung adem ayem saat nama BG yang diusulkan sebagai calon tunggal kapolri dibanding kerasnya penolakan yang dilakukan oleh, antara lain ICW?.
  • Mengapa presiden Jokowi masih mengajukan nama BG sebagai calon tunggal kapolri, sedangkan rapor merah sudah diberikan oleh PPATK?.
  • Mengapa nama Megawati ketua umum PDIP ikut pula disangkutpautkan?.

Saya cenderung lebih tertarik dengan mengapa yang terakhir. BG adalah mantan ajudan Megawati pada saat menjabat presiden. Rumor yang beredar Megawati yang memaksa Jokowi untuk mengajukan nama BG sebagai calon tunggal kapolri. Benarkah?. Rumor, isu dan sejenisnya bisa benar, atau sebaliknya. Masih meragukan, makdarit, supaya tidak meragukan lagi, atau memastikan hal itu bukan rumor, isu dan sejenisnya saya perlu informasi yang meyakinkan. Informasi yang meyakinkan ini biasanya dikenal dengan istilah informasi yang berasal dari "ring satu", sedangkan saya biasa menyebutnya informasi yang berasal dari "ring ring bunyi sepeda". ring ring bunyi sepeda teleponku ada tiga Kembali ngawur, maksud saya ngawur yang mengatakan orang penting itu minimal punya ponsel tiga saking banyaknya relasi yang dimilikinya. Tidak cukup satu dua ponsel untuk menyimpan nomor-nomor yang ada. Aha!. Saya teringat seorang kawan yang sering memiliki informasi yang meyakinkan dan termasuk dalam "ring ring bunyi sepeda" tadi. Langsung saja saya telepon kawan itu. Benarkah ketua umum PDIP Megawati ada sangkat pautnya dalam pengajuan nama BG sebagai calon tunggal kapolri yang dikesankan memaksa presiden Jokowi seperti rumor, isu dan sejenisnya yang beredar saat ini?. Kawan itu bukannya menjawab malah ketawa ngakak. Kemudian dia mengusulkan sebuah permintaan, atau sudah layak disebut sebuah barter. Jawab dulu Trik dan Problem Catur 3 Langkah Mati hari ini, informasi yang meyakinkan yang berasal dari "ring ring bunyi sepeda" baru akan diberikannya. Asem...jaka sembung mandi air anget, gak nyambung banget.

*****

sumber gambar: Kompas.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun