Mohon tunggu...
Ajinatha
Ajinatha Mohon Tunggu... Freelancer - Professional

Nothing

Selanjutnya

Tutup

Politik

Prabowo Kekanak-kanakan Dihadapan Media Asing?

7 Mei 2019   19:26 Diperbarui: 7 Mei 2019   19:34 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebuah bangsa itu seperti sebuah keluarga yang bersaudara, saling bisa menjaga aib saudara dan keluarganya. Membuka aib keluarga sendiri kepada orang lain, itu sama halnya dengan menista diri sendiri.

Seperti yang dilansir Kompas.com, Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menggelar pertemuan atau press briefing dengan wartawan media asing.

Pertemuan digelar di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (6/5/2019), pukul 16.00 WIB.

Pertemuan dilakukan secara terbatas. Hanya wartawan media asing terdaftar yang dapat masuk ke kediaman Prabowo.

Apa yang dilakukan Prabowo membuka aib bangsanya dihadapan bangsa dan negara lain, itu sama halnya dengan membuka aibnya sendiri. Dimana sikap kenegarawan Prabowo yang diagungkan oleh para pendukungnya, apakah seperti itu sikap seorang negarawan.?

Mengundang berbagai media asing dan negara sahabat, hanya untuk mendengar keluhannya tentang pelaksanaan Pemilu yang dianggapnya sudah mencuranginya, bukanlah sebuah tindakan yang bijak.

Saya yakin dan percaya, media asing dan utusan negara sahabat yang hadir, pastinya merasa aneh dengan apa yang sudah dilakukan Prabowo. Mereka seakan-akan mendengarkan curhatan yang tidak patut mereka dengar.

Dan saya sangat yakin, mereka akan berusaha menjadi pendengar yang objektif, dan tidak akan cuma mendengar apa yang dikeluhkan Prabowo secara sepihak. Mereka akan melakukan komparasi dengan Sumber lain yang dianggap lebih objektif.

Prabowo boleh saja meminta mereka memberitakan keseluruh penjuru dunia, tentang kecurangan yang dianggap sudah merugikan Prabowo, tapi mereka juga tidaklah sebodoh itu ujug-ujug memberitakannya tanpa perlu verifikasi terlebih dahulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun