Debat Pilpres 2019 keempat mengangkat topik tentang ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional. Topik ini pastinya sangat dikuasai baik oleh Jokowi maupun Prabowo.
Dari ketiga debat yang sudah dilaksanakan, point terbesar diperoleh kubu Jokowi, itu berdasarkan pendapat berbagai pengamat politik, namun pendapat tersebut jelas tidak bisa diterima begitu saja oleh kubu Prabowo-Sandi.
Mana ada Tim Pemenangan yang tidak menjagokan Capres dan Cawapresnya. Mewaspadai kekuatan lawan itu bukan dengan cara menganggap remeh lawan, dan merasa jagoannya lebih hebat. Ekspektasi seperti itulah yang selalu dilakukan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi.
Diluar dugaan mereka, ternyata dari dua debat Capres yang dilakukan, Jokowi mampu menguasai materi Topik Debat yang diajukan Panelis. Begitu juga pada Debat Ketiga Khusus Cawapres, BPN menganggap KH Ma'ruf Amin akan kalah wawasan dengan Sandiaga Uno, kenyataannya tidaklah demikian.
Topik Debat Keempat Capres, menurut BPN Prabowo-Sandi, merupakan topik yang "Prabowo Banget," topik yang sangat dikuasai Prabowo, mengingat basic Prabowo yang militer. Apa lagi menyangkut hubungan Internasional, BPN menganggap Prabowo akan lebih menguasai dibandingkan Jokowi.
Lagi-lagi BPN Underestimate Terhadap Jokowi, ternyata dari tiga Debat yang sudah dilaksanakan, mereka tidak mengambil pelajaran, bahwa sehebat apa pun seseorang ketika emosional, tidak mampu mengendalikan emosinya, maka seketika pula akan Kehilangan keseimbangan, dan itulah yang terjadi dari tiga Debat sebelum.
Kemampuan menguasai topik Debat bukan sekedar diatas kertas dan sebatas pengetahuan, tapi kemampuan menjaga keseimbangan emosional, adalah juga menentukan penguasaan materi Topik Debat. Kekayaan pengetahuan bisa hilang begitu saja dipanggung Debat, ketika tidak mampu menjaga emosional.
Itulah kelemahan Prabowo-Sandi yang tidak disadari oleh BPN, dan tidak pernah berusaha untuk diperbaiki. Selalu merasa diatas angin, dan merasa lebih baik dari lawan, namun lupa mengkoreksi hal-hal yang bersifat non tekhnis. Menganggap remeh lawan itu adalah sikap takabur yang tidak disukai Tuhan.
Jangan anggap sepele persoalan spiritualitas. Dari beberapa Debat yang sudah dilaksanakan, Jokowi-Amin sangat didukung oleh kekuatan spiritualitas, tidak pernah underestimate terhadap lawan, dan berusaha mencermati setiap topik yang dibahas. Keseimbangan emosional dengan intlektual yang dimiliki sangat terjaga.
Pada Debat Keempat yang akan digelar pada Sabtu (30/03) di Hotel Shangri La, Jakarta Pusat, adalah moment dimana kedua kandidat Capres menawarkan gagasan atas persoalan yang dihadapi bangsa ini kedepan.
