Mohon tunggu...
Aji Lestari
Aji Lestari Mohon Tunggu... Administrasi - A Wife and An Employee

Proud to be Me

Selanjutnya

Tutup

Diary

Aku Tak Seberuntung Kalian

8 November 2021   16:21 Diperbarui: 8 November 2021   16:36 645
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Hari ini sudah hari ke 105 kepergian orang yang sangat kucintai. Mungkin tulisanku terkesan banyak mengeluh dan tak menerima takdir yang Allah tuliskan untukku. Ikhlas.... ya ikhlas adalah hal terberat yang harus aku lakukan saat ini dan sangat sulit untuk kulalui. 

Entah mengapa yang ada dipikiranku saat ini hanya menginginkan dia kembali. Berdosakah aku karena selalu berandai-andai..?? Bagaimana aku harus menjalaninya, bagaimana aku akan melewati semua ini..?? itu saja yang ada dipikiranku saat ini.

Terkadang aku semangat menjalani hidup ini demi mendiang ibu dan suamiku, aku ingin meneruskan dan mewujudkan cita-cita mereka. Tetapi terkadang aku lelah menjalaninya ingin sekali segera bertemu dengan mereka. Mendengar dan melihat kebahagiaan orang lain di sekelilingku membuatku sangat iri, why... their life is so easy. 

Apa yang mereka rencanakan berjalan sangat mulus dan sesuai yang mereka inginkan dan aku melihat kepada diriku bahwa aku tak seberuntung mereka. 

Berusaha ikhlas untuk ini semua terasa sangat berat, kepada siapa lagi aku harus bersandar. Ironis memang, tapi aku selalu meminta kepada Allah agar hatiku selalu dikuatkan. Dituntun untuk mengikhlaskan semua yang sudah terjadi kepadaku, membuang jauh-jauh rasa kecewaku terhadap kehidupan ini. 

Kesabaranku memang belum sempurna dan masih terbatas, tapi salahkah aku jika aku merasa ini tidaklah adil untuk aku yang saat ini benar-benar menjalani hidup sendirian tanpa aku tau harus mengadu ke siapa lagi selain kepada Allah. 

Aku membutuhkan jawaban-jawaban atas kejadian-kejadian yang menimpaku saat ini. Terkadang aku berkhayal menjadi kalian para wanita yang sangat beruntung, sepertinya sangat indah sekali kehidupan kalian. Bisakah aku merasakan hal yang sama ????

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun