Mohon tunggu...
Oji Ijo
Oji Ijo Mohon Tunggu... -

Orang awam yang bosan dengan berita naiknya harga sembako, kekerasan, tawuran, perampokan, penculikan, dll dll, terlebih dengan omongan ngaconya anggota2 *ewan seperti Bamsat, Naziz, dan temen-temennya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sendiri

3 Januari 2012   06:15 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:24 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lima tahun lalu, di tempat ini kita begitu ceria. Tak perlu kata-kata utk menggambarkan kebahagiaan kita, karena senyummu telah cukup utk diartikan. Lalu kita melebur dalam satu rasa. Diam tak bersuara, karena kebahagiaan tak perlu diucapkan. Lima tahun telah lewat. Kebahagiaan itu kini tak berbekas. Karena engkau sendiri yang memilih untuk mencampakannya. Sendiri, biarlah kurasakan walau begitu menyakitkan. Karena kesepian selalu menarik untuk dinikmati. Walau dendam sesekali menusuk dada.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun