[caption id="attachment_269279" align="alignleft" width="200" caption="Pesan Omjay, "Menulislah di Kompasiana Sebelum Tidur". (Foto: Om Jay)"][/caption]
Detik berdetak menunjukkan pukul 00:25. Artinya telah melewati Sabtu dini hari, 25 September 2010. Saya sedang ngebut mengetik soal ulangan tengah semester (UTS) SD untuk hari Senin esok.
Pada saat waktu yang sama, di tempat berbeda, sahabat saya, Om Wijaya Kusumah baru saja memposting tulisan ke-1000 di Kompasiana ini dengan judul: Postingan ke-1000: Catatan Penting Seorang Blogger. Luar Biasa!!! itulah kata spontan terlontar dari saya.
Om Jay tercatat sebagai Kompasianer sejak 22 November 2008. Om Jay dikenal kompasianer kreatif dan produktif, tak heran tercatat secara stabil sebagai Kompasianer teraktif. Satu hari, satu dua tulisan bisa dipostingnya. Menariknya, ide-ide selalu segar dan aktual, baik bertemakan seputar pendidikan, catatan perjalanan atau kunjungan Kopdar sesama penulis.
Saya tercatat sebagai Kompasianer 10 Juni 2010. Meski belum lama, tetapi sebagai sesama penulis, silaturahim berjalan lancar. Apalagi ada ikatan emosional sebagai sesama mantan partisipan Sayembara Menulis Naskah Buku Pengayaan Pusat Perbukuan 2009 dan 2010.
Jujur saja saya amat terbantu oleh tulisan atau penjelasan Om Jay, berkaitan dengan informasi Sayembara Pusbuk yang amat sulit diakses.Info-infotsb dapat mengobati dahaga dari kehausan informasi.
Mengenal pertama kali, kala Om Jay saat menulis di Majalah Guruku, Edisi April 2009, tentang PTK dalam Lomba Kegiatan Guru dalam Pembelajaran (LKGP) dan tercatat salah satu juaranya.Om Jay pun dengan naskah bukunya, Yuk Kita Ngeblog, tercatat sebagai Pemenang I Kategori Keterampilan SMP (Nonfiksi) Sayembara Pusat Perbukuan 2009.Berbanggalah bisa berkawan dengan Om Jay.
Tidak ada ucapan yang pantas atas postingan ke-1000, selain saya ucapkan “Selamat Atas Karya 1000 postingan pertama” dan saya yakin bakal disusul "1000 tulisan kedua" dan berikutnya dengan tulisan sarat inspirasi dan kaya makna.
Semoga terus produktif, tak pernah lelah dalam berkarya, dan senantiasa optimis, serta yakinlah dengan menulis adalah sarana berbagi kebaikan, sekaligus media bersilaturahim,sesungguhnya merupakan ladang amal saleh berpahala.
Salam blogger,
ajeng kania