Kasih Ibu kepada, Beta!
tak terhingga sepanjang masa
hanya memberi tak harap kembali
bagi sang surya menyinari dunia
Ketika kecil.
“Mamaaaa, Aku mau uangg. Mau aku belikan boneka barbie.”
“Lagi ga ada uang, Sayang. Mama benar-benar lagi ga ada uang.”
“Huaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa. Mama jahatt.”
“Iya sabar, Mama ambilkan Uangnya dulu.”
Mama segera mencari pinjaman untuk membelikan boneka untukku.
Ketika Besar.
“Mamaaaa, Aku ga punya uang lagi negh. Kirimin donk!”
“Lohh, Uang bulanan kamu sudah habis?”
“Iyalah, Ma. Lagian uang bulananya dikit bangett.”
“Mama belum punya uang, Sayang.”
“Terus aku di sini makan apa dong, Ma? Makan batu?”
“Iyaa sabar, nanti Mama kirimi kamu uang”
Mama segera mencari pinjaman untuk uang kiriman padaku
Ketika menjadiMama; Anakku berulah seperti aku
“Mamaaaa, aku mau uangg”
“Aduh sayangg, Mama ga punya Uangg”
“Terserah, aku mau uanngg!”
Aku menelpon Mama
“Ma, Minta uang! Anakku nangis pengen uang. Aku gak punya uang, Ma.”
“Mama, juga gak punya uang, Sayang!”
“Ma, Tolongglah! Aku bingunggg.”
“Baiklah akan Mama usahakan”
Mamapun mencari pinjaman uang untuk diberikan padaku sehingga aku bisa memberikan uang itu pada anakku!
Ahh, Terimakasih Mama untuk selalu menjadi andalanku di saat aku susah. Sungguh aku belum bisa membalas jasamu! Aku menyayangimu Mama
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI