Buku ini memberikan tips bagi para jilbaber yang masig maju mundur dalam melakukan travelling. Buku ini memberikan kisah seru dan inspiring jilbaber di 16 negara, 15 tips penting travelling untuk muslimah, 17 kesalahan yang buat travellibg tidak asik, secuil kamus dinegeri orang, tips mencari makanan halal dan tempat sholat, info komplit wisata diberbagai negara, ketika mimpi jilbab traveller terhalang dompet.
Asmanadia memberikan pengalamannya, mimpi yang berawal dari pintu kulkas. Sejak kelas 3 SMP ia memutuskan untuk berhijab, sebelumnya ia berfikir beberapa kalo apakah masa depannya akan terhambat jika memakai hijab, ruang gerak bebasnya terhalang adanya hijab. Ia memiliki mimpi untuk pergi ke negeri orang, ia beraal dari keluarga sederhana, jadi tak mungkin jika bisa pergi ke luar negri, kemungkinan bisa jika menjadi TKW atau TKI.Â
Berawal dari pintu kulkas sanak saudara yang kaya terdapat souvenir yang menempel dengan magnet, souvenir itu sepertinya dibeli diluar negeri, maka dari itu ia hati-hati saat membuka pintu kulkas tadi, takut kalau souvenir itu jatuh, lalu ia harus menggantinya dengan harus ke luar negeri dulu.
Saat itu boro-boro berfikir ke luar negeri, bisa makan sehari-hari dan beli susu aja udah bagus, mengingat souvenir tadi membuat ia menjadi semangat untuk selalu berusaha mencari uang untuk bisa ke luar negeri, dulu ia seorang penulis.Â
Setelah berusaha berkeliling dunia, akhirnya ia bisa menjelajahi 16 negara dengan berbagai keadaan, berhijab bukan halangan untuk bisa ke luar negeri, yang penting menyiapkan segala sesuatunya, terpenting membawa dompet atau kartu kredit yang berisi uang untuk pembayaran selama diluar negeri.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI