Mohon tunggu...
Aisyah Supernova
Aisyah Supernova Mohon Tunggu... Konsultan - man purposes God disposes - ssu

Muslimah | Your Future Sociopreneur ! | Islamic Economic Science Bachelor | Islamic World, Innovation, Technology and Entrepreneurship Enthusiast | Sharing, Writing and Caring Addict | Because i want to see my God one day. It's my ultimate goal...!

Selanjutnya

Tutup

Diary

Clash of Champions by Ruangguru, More Than a Masterpiece!

19 Agustus 2024   22:26 Diperbarui: 19 Agustus 2024   23:01 6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selesai sudah perjalananku mengikuti Game Show 'Clash of Champions by Ruangguru'. Game Show terbaik yang pernah kutonton. Beberapa sebelumnya, sebut saja Benteng Takeshi yang juga merupakan Game Show memang seru, namun tak begitu terasa sarat hikmah dan manfaat menurutku.

Warning, tulisanku mengandung spoiler. Ya, karena Alhamdulillah pilihan jagoanku merupakan pemenang di kompetisi ini. Yaitu Shakira. Sosok yang tangkas, luar biasa cerdas, ramah, dan terpenting dan termahal adalah mentalitasnya yang luar biasa, berleadership, dan humble. Axel, yang merupakan juara 2 juga jagoanku selanjutnya. Ketiga favoritku lainnya adalah Xaviera, Kadit dan Nabil. Mereka, para champions, adalah para putra-putri pilihan dari kampus-kampus ternama dalam dan luar negeri.C

Dari rangkaian acara ini, aku belajar banyak hal. Aku belajar mengenai menghargai setiap potensi manusia yang berbeda-beda. Bahkan sekalipun semua champions ini cemerlang dalam akademiknya, namun kecerdasan dan bakat spesifik mereka saja beragam. Sehingga adalah kesalahan jika kita menganggap hanya sebagian manusia yang berbakat. Nyatanya, semua manusia itu unik dan berbakat. Hanya kita harus menemukan, potensi apa yang dititipkan Maha Pencipta kepada kita. 

Balik ke topik, menurutku memang master piece! kenapa? karena banyak banget dampak positifnya. Selain anak muda dan orang tuanya semangat dalam menuntut ilmu, bahkan sampai ada yang mau jadi champions juga wkwk, masyarakat juga melihat bagaimana dalam kompetisi pun bisa banyak sekali pembelajaran. Aku sendiri, belajar arti perjuangan, kerja keras, strategi, ketangkasan, arti pertemanan dan persahabatan, arti kerja sama tim, arti faktor keberuntungan yang memang sebenarnya skenario Yang Maha Adil, juga arti kepasrahan dan sportifitas.

Para champions tidak memiliki kisi-kisi mengenai game show yang mereka mainkan. Kualitas mental yang tangguh, atau ''The Grit'' memang sangat terlihat di masing-masing champions. Aku pernah mendengar dari beberapa tokoh pendidik dan pengembangan diri dalam dan luar negeri, yang inti pesannya masih sama dalam membangun manusia, itu yang paling penting adalah ''Grit'' tadi atau ''Ketangguhan''. Dan tentu saja, itu memerlukan waktu dan kerja yang tidak sebentar.

Di antara seluruh champions, aku melihat berbagai hal terjadi. Ada yang kalah karena panik, karena down duluan, atau bahkan karena temannya salah jawab bahkan ada yang di otak jawaban sudah betul namun yang diucapkan malah salah. Itu, bagiku, pasti ada peran Yang Maha Berencana di dalamnya.  sepenglihatanku, Shakira memang yang memiliki mentalitas yang luar biasa. Sudah beberapa kali masuk babak penyisihan karena sempet tereliminasi, namun Shakira terus maju dan tidak menyerah. Inspiratif sekali menurutku.

Ternyata, faktor pendidikan orang tua juga sangat penting kulihat. Shakira bilang ia senantiasa diajarkan untuk afirmasi positif dirinya, juga keluarganya yang begitu menyayangi dan mendukungnya. Statementnya sebelum babak terakhir episode final, masih teringat jelas di benakku, yang intinya, apapun hasilnya, itu Tuhan tahu yang terbaik.. apapun hasil game ini tidak menunjukkan siapa diriku sepenuhnya.. dan aku setuju sekali dengan statement itu. Banyak variabel penentu lainnya yang secara komposisi dan kelayakan hanya Yang Maha Kuasa paling tahu. yang jelas, semua champions yang berkompetensi di sana hebat semua. dengan segala keunggulan mereka masing-masing yang unik .

Aku merenung panjang. Rasanya tertampar melihat adik-adik Gen Z yang luar biasa ini. Entah berapa banyak pengorbanan mereka untuk bisa sampai di panggung bergengsi itu. Harapan mereka masih panjang, berbagai permasalahan di negeri ini menanti kecemerlangan mereka untuk memberikan solusi. Aku bukan bagian dari mereka, tapi aku termotivasi untuk bergerak dan memaksimalkan potensi. Aku juga menyesali, setiap menit yang tidak kudedikasikan untuk penghambaan pada Penciptaku, termasuk dalam menemukan jati diri dan potensiku untuk menjadi versi terbaik diriku.

Jadi, kamu yang baca ini, temukan potensi terbaik dirimu, temukan apa yang sudah Allah gariskan sebagai bakatmu, dan jadilah versi terbaik dirimu. Jadilah pemenang dari dirimu. Tidak perlu berkompetensi dengan yang lain, cukup menangkan dirimu sendiri dengan memaksimalkan apa yang bisa kamu lakukan dan menjalani episode-episode terbaik di hidupmu. Karena pada akhirnya, kita pasti akan bertemu Pencipta kita. Kita mau bawa karya apa saat menghadap-Nya kelak?

South Tangerang, 19 Agustus 2024

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun