Mohon tunggu...
Aisyah Supernova
Aisyah Supernova Mohon Tunggu... Konsultan - man purposes God disposes - ssu

Muslimah | Your Future Sociopreneur ! | Islamic Economic Science Bachelor | Islamic World, Innovation, Technology and Entrepreneurship Enthusiast | Sharing, Writing and Caring Addict | Because i want to see my God one day. It's my ultimate goal...!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kamu Berharga

27 November 2019   08:52 Diperbarui: 27 November 2019   08:50 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

What a fine day.. Alhamdulillah.. Di saat hari kemarin mungkin perlakuan kurang menyenangkan yang diterima.. Maka ada saatnya kita lega karena terbuka apa yang ada. Lega karena ada teman yang peduli pada kita...Sebagaimana air yang tidak selamanya tenang. Pun kehidupan. Cobaan datang bukan untuk mengacau, namun untuk memperindah dan mengokohkan jiwa di hadapan Tuhan. Kebijaksanaan dan keikhlasan adalah harta yang begitu mahal, maka bukan perkara mudah untuk mendapatkannya.

Sebagaimana pepatah tak ada gading yang tak retak, pun dalam berhubungan dengan manusia. Manusia pasti memiliki kekurangan. Karenanya sia-sia bersandar dan berpamrih pada manusia.. Karena kita sama-sama lemah dan tidak punya kepastian akan masa depan..

Tuhan Maha Bertanggung Jawab pada hamba-Nya. Jikalau kesulitan menempa, bernalarlah bahwa Dia bukan menghukummu. Dia hanya ingin mengupgrade dirimu agar menjadi lebih prima dan bercahaya. Bukan di sisi sesama ciptaanNya , tetapi di sisiNya.. Bukankah janjinya, jika kita bertaqwa, terus menerus berupaya menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya dengan cinta, maka rizki-Nya dari arah yang tiada terduga akan datang...?

Kamu, apapun masalahmu, siapapun dirimu.. Kamu berharga.. Karena Tuhan tidak pernah salah mencipta..

Ukir hadits indah ini di dada:

Pada suatu saat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam  dipertemukan dengan rombongan tawanan yang berada di dalam penjara. Di tengah-tengah mereka ada seorang ibu yang sedang mencari-cari bayinya. Setiap kali berjumpa dengan seorang bayi, maka iapun menyusuinya. Ia tidak peduli apakah anak itu bayinya atau bukan. Ini menunjukkan betapa besar kasih sayangnya kepada anak tersebut. Maka Rasulullah pun berkata kepada para sahabat, "Apakah menurut kalian perempuan ini akan tega melemparkan anaknya ke dalam kobaran api?". Para sahabat pun menjawab, "Tidak, demi Allah..." Maka Rasul pun bersabda, "Sungguh, Allah jauh lebih penyayang kepada hamba-hamba-Nya daripada ibu ini kepada anaknya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Kamu berharga, karena Tuhan tidak pernah salah mencipta..
Kamu berharga, karena teramat besarnya cinta Tuhan padamu..

#youareprecious

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun