Mohon tunggu...
Aisy Hanif Firdaus
Aisy Hanif Firdaus Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Abadikan sebuah momentum

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Melamunkan IKAF Next To Level

27 April 2024   15:25 Diperbarui: 30 April 2024   03:04 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Logo Ikatan Keluarga Al-Fajar 

Kita harus sepakat bahwa dengan ada perkumpulan ataupun wadah yang berisi para intelektual dan kaum terdidik, yang awalnya hanya dipandang sebagai potensi kecil yang jika dikelola dengan benar akan menjadi kekuatan besar. Kita juga tau potensi besar dan kuat jika dikelola ala kadarnya maka akan sangat biasa-biasa saja bahkan suatu saat pasti akan punah dan hanya tinggal kenangannya saja.

Seringkali arah perubahan dimulai dari sebuah obrolan ringan kemudian beralih menjadi komunitas kecil dengan pemikiran dan tindakan cerdas. Dari komunitas kecil dan cerdas inilah tumbuh kembang ide besar dan perubahan besar. Hal ini bisa tejadi di organisasi apapun mulai dari organisasi bisnis, profesi, pendidikan, politik, ataupun organisasi alumni termasuk Ikatan Keluarga Al-Fajar (IKAF) merupakan wadah bagi para alumni Pondok Pesantren Al-Fajar Babakan Lebaksiu Tegal. 

IKAF (Ikatan Keluarga Al-Fajar) adalah organisasi resmi alumnus santri Pondok Pesantren Al-Fajar Babakan Lebaksiu Tegal. Organisasi ini didirikan pada tanggal 21 April 2019 di Babakan. IKAF dibentuk dengan tujuan untuk mewujudkan cita-cita perjuangan para pendiri Pondok Pesantren Al-Fajar di bidang-bidang yang menjadi perhatian masyarakat luas, dan untuk mewujudkan semangat kebersamaan di antara para alumni Pondok Pesantren Al-Fajar dalam berkhidmat kepada masyarakat. Selain itu supaya pengabdian Pondok Pesantren Al-Fajar sebagai khadimul ummah tampak lebih nyata dan merata, melalui kiprah para alumni di tengah masyarakat.

Di sini saya tertarik dengan pendekatan Humanistic value yakni menekankan pada aspek manfaat kemanusian. Nilai-nilai kemanfaatan sosial pada masyarakat sekitar menjadi unsur penting bagi pengembangan organisasi. Dalam hal ini masyarakat merasakan kehadiran suatu organisasi. Systematic approach, pendekatan sistematis yang menekankan atau memperhitungkan pada interelasi, interaksi interdepedensi antara berbagai satuan kerja. Scientific approach, pendekatan ilmiah merupakan cara yang terukur dalam melakukan pengembangan organisasi. Cara ini ini bukan lagi menggunakan perasaan atau emosional dari pelaku oraganisasi. Pendekatan ilmiah juga bukan menggunakan dogma dan doktrin dari pelaku organisasi.

Sharing gagasan untuk baik untuk program jangka pendek maupun panjang penting diadakan. Merumuskan gagasan strategis maupun taktis juga suatu keharusan untuk pengembangan organisasi ini. Bila perlu IKAF mempunyai balai alumni untuk membincang hal hal yang dibutuhkan para alumni baru yang kesusahan dalam menghadapi realita pasca studi di pondok pesantren..

Maka ke depan, Secara kongkrit IKAF ini bisa dikembangkan dari data base, up dating data dan pemetaan potensi alumni. Hal ini penting untuk melangkah ke tahap selanjutnya. Melalui prinsip-prinsip dan teori pengembangan organisasi maka pertemuan alumni nantinya tidak hanya datang pada saat acara seremonial dipondok pesantren saja. Akan sangat relevan jika acara pertemuan alumni dengan berbagai latar belakang profesi dan pekerjaan nantinya mau dengan suka rela dengan sungguh-sungguh membahas topik arah kedepan (grand design) untuk kemajuan pondok pesantren Al-Fajar. 

Ini hanya sebuah refleksi diri saya pribadi yang secara pribadi mohon atas segala salah dan khilafnya banyak sekali tindakan yang disengaja ataupun tidak. Akan tetapi, saya berkomitmen dan mengajak kepada seluruh santri/Alumni Pondok Pesantren Al-Fajar Babakan Lebaksiu Tegal untuk saling bersinergi bahu membahu membuat dobrakan semangat besar untuk terus menerus tidak mengenal lelah memajukan dan mempertahankan tradisi yang telah ada, supaya eksis dalam syiar agama Islam.

Sependapat maupun tidak, semakin kita kurang peduli terhadap organisasi alumni pesantren maka semakin mengecilkan almamater kita. Memang berat, menyandang status alumni Pesantren Al-Fajar bila melihat pendahulunya yang banyak berkiprah dalam skala regional maupun global. Sampai kapan kita terus terlena ? Mari mewujudkan dan melanjutkan cita-cita perjuangan Al Marhum Maghfurllah KH Fatchudin, Nyai Hj. Fasicha. 

#IKAF Next To Level 

Wallahu A'lam Bish Showwab 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun