PEMASARAN AGRIBISNIS MELALUI FESTIVAL KOPI
Aisyah Yuristianti Utami (221520201012)
Program Studi Magister Agribisnis, Fakultas Pertanian
Universtitas Jember
Pendahuluan
Sejak tahun 2016 sampai sekarang, jumlah coffee shop semakin bertambah. Berdasarkan event Cofffe setiap tahunnya partisipan kedai kopi semakin bertambah. Event Coffee adalah suatu kegiatan yang berlangsung selama satu bulan untuk mengumpulkan stempel di kedai-kedai kopi yang berpartisipasi di Jakarta dan sekitarnya. Kopi hakikatnya sebagai suatu hal yang memicu ketertarikan untuk diperbincangkan, dikarenakan kopi menjelma jadi sesuatu yang selalu diincar serta digemari dari dahulu sampai sekarang, khususnya pada Indonesia. Tingginya produksi kopi menempatkan Indonesia sebagai produsen kopi terbesar ketiga di dunia dan masuk kedalam empat pemasok kopi terbesar di dunia (Meiri dkk., 2014).
Agribisnis merupakan salah satu sektor ekonomi yang memegang peran penting dalam pertumbuhan ekonomi suatu negara. Agribisnis adalah suatu usaha tani yang berorientasi komersial atau usaha bisnis pertanian dengan orientasi keuntungan.Salah satu upaya yang dapat ditempuh agar dapat meningkatkan pendapatan usahatani adalah dengan penerapan konsep pengembangan sistem agribisnis terpadu, yaitu apabila sistem agribisnis yang terdiri dari subsistem sarana produksi, subsistem budidaya, subsistem pengolahan dan pemasaran dikembangkan secara terpadu dan selaras (Hastuti, 2008:1).
Pada era globalisasi saat ini, pelaku agribisnis dihadapkan pada tuntutan untuk meningkatkan daya saing produk mereka. Salah satu pendekatan yang efektif dalam meningkatkan pemasaran produk agribisnis, khususnya kopi, adalah melalui festival kopi. Festival kopi bukan hanya sekadar acara hiburan, tetapi juga menjadi wadah untuk merajut konektivitas antara petani dan konsumen. Strategi pemasaran yang efektif untuk agribisnis kopi akan dibahas dalam tulisan ini.
Agribisnis kopi merupakan salah satu sektor agribisnis yang memiliki dampak signifikan terhadap perekonomian global. Kopi merupakan salah satu komoditas ekspor utama yang ada di Indonesia. Dalam waktu lima tahun ini, Indonesia telah berhasil menduduki urutan ke empat sebagai negara pengekspor kopi terbesar di dunia tepat setelah negara Brazil, Kolombia, juga Vietnam. Pengertian kopi adalah tanaman yang memiliki dua jenis utama, yakni Coffea robusta dan Coffea Arabica. Kedua jenis kopi ini sangat dipegemari oleh masyarakat, baik yang ada di dalam negeri ataupun masyarakat yang ada di luar negri.(Saputra E (2008)
Kopi bukan hanya sekadar minuman, tetapi juga merupakan produk budaya yang mempertemukan berbagai lapisan masyarakat. Secangkir opi yang nikmat terdapat beberapa kisah petani, proses budidaya, dan tradisi lokal yang menarik yang dapat dipelajari. Namun, para petani kopi seringkali menghadapi tantangan dalam memasarkan produk mereka secara langsung kepada konsumen. Pada saat ini banyak kedai-kedai kopi dimana-mana. Kopi seakan menjadi gaya hidup bagi anak muda. Kopi bisa dikonsumsi setiap hari oleh kalangan orang dewasa. Melalui festival kopi, banyak orang semakin mengenal berbagai jenis kopi yang ada di Indonesia. Untuk itu perlu diadakan festival kopi baik di daerah atau secara nasional.
Pembahasan