Â
Dalam rangka pelaksanaan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, terdapat tiga kelompok yang akan melaksanakan kegiatan di Desa Sukomulyo, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.
Pembukaan resmi KKM UIN Malang dilangsungkan pada hari Jumat, 20 Desember 2024, bertempat di Balai Desa Sukomulyo. Acara tersebut dihadiri oleh kepala desa, perangkat desa, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), dan tiga kelompok mahasiswa yang terdiri dari kelompok 102, kelompok 32, dan kelompok 172.
Acara pembukaan dimulai pukul 09.00 WIB dan berakhir pukul 11.30 WIB. Rangkaian acara diawali dengan pembukaan dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Selanjutnya, sambutan diberikan oleh perwakilan ketua KKM, saudara Wafiy Anwarul Hikam, yang menyampaikan harapannya agar seluruh jajaran perangkat desa Sukomulyo dan DPL dapat memberikan arahan dan bimbingan selama pelaksanaan KKM.
Kemudian, sambutan berikutnya disampaikan oleh bapak Akhmad Farroh Hasan selaku Dosen Pembimbing Lapangan kelompok 172. Beliau menjelaskan tema utama KKM yang meliputi isu-isu seperti stunting, parenting, kemiskinan ekstrem, dan moderasi beragama.
Selain itu, beliau menegaskan tujuan KKM sebagai kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar langsung di lapangan melalui pendekatan experiential learning. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada perangkat desa Sukomulyo atas sambutan hangat mereka.
Tak lupa, beliau mengingatkan mahasiswa untuk menjaga sikap selama berada di desa dan memberi wewenang kepada masyarakat untuk melaporkan jika terdapat perilaku mahasiswa yang tidak baik, yang nantinya akan ditindaklanjuti oleh pihak universitas.
"Jika mereka melakukan hal-hal yang negatif dan tidak dapat dicontoh bisa ditegur langsung atau dilaporkan kepada saya, nantinya akan ditindak lanjuti oleh pihak UIN" ujar bapak Akhmad kepada masyarakat desa Sukomulyo yang hadir dalam pembukaan KKM.
Bapak Syafiul Anwar, selaku kepala desa Sukomulyo, juga memberikan sambutan dengan menjelaskan kondisi geografis, sosial, dan pendidikan di desa tersebut. Acara pembukaan KKM ditutup dengan penyerahan mahasiswa kepada pihak desa serta pemasangan ID card secara simbolis oleh bapak Syafiul Anwar.