Dari ISBN ke ESBN: Evolusi Standar Buku di Dunia Pendidikan
Educational Serial Book Number (ESBN) adalah sistem penomoran yang digunakan untuk mengidentifikasi serial publikasi pendidikan, seperti buku pelajaran, modul, jurnal pendidikan, dan materi terkait lainnya yang diterbitkan secara berseri.Â
ESBN mirip dengan International Standard Book Number (ISBN) yang digunakan pada buku umum, tetapi ESBN khusus dirancang untuk mendukung pelacakan dan pengelolaan publikasi yang diproduksi dalam sektor pendidikan. Nomor ini membantu dalam mengidentifikasi materi pendidikan tertentu, memudahkan pencatatan dan pengelolaan, serta memastikan bahwa setiap edisi memiliki identitas unik.
Tujuan dan Fungsi ESBN
Identifikasi Unik: ESBN memberikan nomor unik untuk setiap materi pendidikan yang diterbitkan, memastikan bahwa tidak ada dua publikasi yang memiliki nomor yang sama. Ini penting dalam melacak dan memudahkan pengarsipan.
Pengelolaan Koleksi Pendidikan: Dalam lembaga pendidikan dan perpustakaan, ESBN memudahkan katalogisasi dan penelusuran materi pembelajaran, sehingga pengguna dapat menemukan referensi spesifik dengan lebih mudah.
Peningkatan Kredibilitas: Adanya ESBN menambah profesionalitas dan kredibilitas pada materi pendidikan. Sistem ini memberikan jaminan kepada pengguna bahwa materi telah melewati proses penilaian dan disetujui untuk digunakan dalam bidang pendidikan.
Memudahkan Distribusi dan Pembelian: Sistem penomoran ini membantu dalam distribusi dan pembelian materi pendidikan, baik oleh individu, perpustakaan, atau lembaga pendidikan.
Cara Mendapatkan ESBN
Sistem ESBN biasanya dikelola oleh lembaga khusus atau badan pemerintah yang menangani standar dan publikasi pendidikan di negara tertentu. Penerbit atau penulis yang ingin mendapatkan ESBN untuk materi pendidikan mereka perlu mengajukan permohonan ke lembaga ini. Mereka biasanya akan diminta untuk menyediakan informasi tentang judul, penulis, edisi, format, dan detail lainnya dari publikasi yang diajukan.
Perbedaan ESBN dengan ISBN
