Mohon tunggu...
Aisyah lutfiAuliya
Aisyah lutfiAuliya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Berbisnis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN-60 UIN Gus Dur Pekalongan Telah Mengadakan Sosialisasi tentang Cuci Tangan yang Benar dan Materi Isi Piringku di MIS 19 Kebulen

24 November 2024   19:00 Diperbarui: 24 November 2024   19:10 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

>>PEKALONGAN- Mahasiswa KKN Reguler UIN Gusdur Pekalongan Angkatan 60 Kelompok 06 kelurahan Sapuro Kebulen, Kcamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan, telah melaksanakan kegiatan sosialisasi di Madrasah Ibtida'iyah Salafiyah (MIS) 19 Kebulen, pada Senin (18/11/2024) dan Rabu (20/11/2024). Sosialisasi tersebut bertema "Pentingnya Cuci Tangan dan Materi Isi Piringku" sebagai bagian dari program kerja atau program pengabdian masyarakat di bidang kesehatan dan pendidikan.

Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh para siswa kelas 1 dan 2. Tujuan utama dari kegiatan tersebut adalah memberikan edukasi kepada siswa tentang pentingnya menjaga kebersihan diri dan pola makan sehat untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

Sesi pertama kegiatan diisi dengan sosialisasi tentang cara mencuci tangan yang benar. Mahasiswa menjelaskan pentingnya mencuci tangan sebelum makan, setelah bermain, dan setelah menggunakan toilet. Mereka menayangkan video yang  memperkenalkan enam langkah cara mencuci tangan sesuai standar WHO, seperti menggosok telapak tangan, punggung tangan, hingga sela-sela jari.

"Cuci tangan yang benar dapat mencegah penyebaran penyakit seperti diare dan flu. Kami ingin anak-anak memahami bahwa kebersihan tangan adalah langkah awal menjaga kesehatan tubuh," ujar Aisyah Lutfi Auliya, salah satu anggota kelompok KKN.

Sesi kedua berfokus pada Isi Piringku, yang menjelaskan konsep porsi makan sehat sesuai pedoman Kementerian Kesehatan RI. Para mahasiswa memperkenalkan empat komponen utama, yaitu karbohidrat, protein, sayur, dan buah, serta pentingnya air minum yang cukup.

Melalui media visual dan permainan interaktif, siswa diajak untuk menyusun piring sehat sesuai kebutuhan gizi harian mereka. "Kami ingin anak-anak memahami bahwa makan sehat bukan hanya mengenyangkan, tetapi juga membantu mereka tumbuh sehat dan cerdas," jelas Naufal Riskullah, koordinator kelompok KKN.

Kegiatan ini diselingi kuis dan hadiah untuk meningkatkan partisipasi anak-anak, kemudian ditutup dengan sesi foto bersama. Kegiatan ini diharapkan menjadi awal dari peningkatan kesadaran kesehatan siswa serta mendukung terciptanya generasi yang lebih sehat dan cerdas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun