Mohon tunggu...
Aazkamirrak
Aazkamirrak Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Wanita muda yang masih mencari panutan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Keberadaan Guru Bimbingan Konseling di Sekolah Dasar

7 Januari 2025   14:30 Diperbarui: 7 Januari 2025   14:12 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bimbingan Konseling atau BK di sekolah dasar ialah salah satu kegiatan bantuan yang diberikan kepada peserta didik untuk membantu dalam hal memahami diri, mengatasi permasalahan pribadi, mengontrol hasil akademik, menyelesaikan permasalahan sosial, dan emosional serta membantu peserta didik untuk mengembangkan potensi peserta didik secara optimal. Kegiatan ini dilakukan secara sistematis, terencana, dan berkesinambungan oleh guru sebagai pendampingan dengan keahlian khusus yang dimiliki dalam bidang bimbingan dan konseling.

Kehadiran guru bk dalam sekolah dasar merupakan hal penting yang perlu dipertimbangkan keberadaannya. Dalam dunia pendidikan terutama sekolah dasar, peserta didik yang masih dalam fase anak-anak sedang mengalami perkembangan yang sangat dinamis, baik secara kognitif, emosional, maupun sosial. Keberadaan guru bk disekolah berperan sebagai fasilitator utama dalam membantu peserta dididk menghadapi tantangan yang mereka hadapi dan mendukung pertumbuhan peserta didik secara holistic.

Guru bk di sekolah dasar memiliki berbagai peran yang sangat penting, diantaranya seperti membimbing perkembangan emosional, meningkatkan keterampilan sosial, membantu peserta didik mengatasi masalah akademik, dan membantu peserta didik menangani masalah pribadi. Membimbing perkembangan emosional peserta didik merupakan hal yang tidak bisa dilewatkan. Seiring berkembangnya peserta didik, merka seing menghadapi tantangan dalam mengelola emosi mereka sendiri. Baik dalam bentuk senang, sedih, marah, hingga frustasi. Pada fase ini guru bk berperan untuk membantu peserta didik untuk memahami da mengekspresikan berbagai macam ekspresi itu dengan cara yang tepat.

Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak akan bisa hidup tanpa bantuan manusia lainnya. Pada fase pertumbuhan dan perkembangan peserta didik, mengembangkan ketreampilan sosial merupakan hal penting yang perlu dilakukan juga. Dilingkungan sekolah, peserta didik akan menjumpai berbagai macam individu dengan berbagai karakter yang berbeda, maka dalam hal ini guru bk berperan untuk membimbing peserta didik untuk mengembangkan keterampilan sosial dalam hal bekerja sama, bersosialisasi, berkomunikasi, dan menumbuhkan rasa simpati serta empati terhadap sesama manusia. Hal ini merupakan sesuatu yang dianggap penting untuk menciptakan hubungan yang sehat dan lingkungan belajar dan bermain yang menyenangkan bagi peserta didik.

Peserta didik akan menjalani pendidikan formal disekolah. Dalam menerima materi pembelajaran juga diperlukan kemampuan focus dan minat yang tinggi. Dalam hal ini guru bk berperan sebagai motivator dan pendambing bagi peserta didik yang mengalami masa-masa sulit menerima materi pembelajaran dikelas. Dalam hal ini, guru bk akan berkolaborasi dengan guru kelas untuk menganalisis Tingkat kemampuan masing-masing individu untuk mengetahui batas kemampuan peserta didik. Jika ditemukan peserta didik yang mengalami kesulitan untuk mencapai hasil belajar yang ditargetkan, maka guru bk dan guru kelas akan membantu untuk mencarikan solusi permasalahan dan membantu peserta didik untuk menemukan cara belajar yang sesuai dengan gaya dan kemampuan peserta didik dalam menerima materi pembelajaran dikelas.

Segala yang terjadi pada peserta didik disekolah tidak lepas dari sebab akibat yang ia alami dilingkungan keluarga. Dalam hal ini, guru bk dapat berperan sebagai penghubung atau mediator penyelesaian masalah yang dialami oleh peserta didik baik mengenai masalah keluarga maupun permasalahan dengan teman sebaya. Peran guru bk disini dapat dikatakan penting karena, dalam fase mencari jati diri, peserta didik pasti akan membutuhkan tempat ternyaman untuk menceritakan permasalahan yang terjadi atau emosi yang sedang diarasakan Ketika muncul permasalahan didalam hidupnnya. Guru bk dapat menjadi fasilitator terbaik dalam hal menyediakan ruang aman untuk bercerita dan mendiskusikan permasalahan untuk kemudian mencari solusi penyelesaian masalah.

Pentingnya keberadaan guru bk disekolah dasar juga berfungsi agar dapat melakukan analisis sebagai upaya deteksi dini masalah perilaku individu. Peserta didik yang menunjukkan perilaku bermasalah sering kali memerlukan bantuan guru bk sesegera mungkin. Hal ini dilakukan sebagai upaya dalam mencegah berkembangnya permasalahan dan menemukan titik faktor munculnya permasalahan sehingga dapat dengan cepat ditemukan solusinya. Dengan adanya guru bk di sekolah diharapkan dapat memberikan bimbingan yang tepat serta membantu meningkatkan kesejahteraan mental peserta didik yang mana semakin berkembangnya jaman mental menjadi titik berat usaha menstabilkan kesejahteraan seorang individu. Selain itu, keberadaan guru bk juga menjadi mediator atau penghubung bagi peserta didik yang mengalami permasalahan dengan orang tuanya. Tidak hanya mendukung peserta didik secara personal saja, guru bk juga dapat meringankan pekerjaan guru kelas dan orang tua dalam hal menganalisa dan memahami lebih lanjut dalam mengenal dan mengerti kebutuhan masing-masing peserta didik yang tepat.

Upaya yang dapat lakukan untuk mencapai keberhasilan program bimbingan dan konseling di sekolah dasar dapat diadakan pelatihan guru bk, berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait, serta melakukan evaluasi secara berkala. Menjadi guru bk harus memiliki keterampilan yang mumpuni dan terpercaya. Dalam hal ini dapat diupayakan melalui pengadaan pelatihan, sosialisai, dan workshop mengenai bimbingan dan konseling serta sertifikasi yang relevan. Selain itu, guru bk dapat berkolaborasi dengan guru kelas, orang tua peserta didik, dan tenaga kesehatan setempat jika diperlukan untuk melakukan program-program yang ada. Jika semua upaya sudah dilakukan, maka perlu adanya evaluasi rutin yang dilakukan untuk memantau efektivitas program yang sudah dijalankan serta kebermanfaatannya baik bagi peserta didik maupun guru dan pihak terkait.

Keberadaan guru bk disekolah adalah salah satu kunci keberhasilan sekolah sebagai fasilitator pendukung perkembangan karakter dan ketrampilan peserta didik. Guru bk sangat berperan aktif dalam hal membimbing, menyediakan rasa nyaman dan aman, serta membantu peserta didik untuk menghadapi berbagai permasalahan kehidupan tidak hanya dilingkungan sekolah, namun juga dilingkungan luar sekolah. Bimbingan yang diberikan oleh guru bk ini tidak hanya dapat berguna bagi peserta didik dimasa kini, namun juga dimasa depan ketika peserta didik bertemu dengan lebih banyak ragam karakter manusia.

Sebab itu, keberadaan guru bk disekolah terlebih ditingkat sekolah dasar harus menjadi prioritas baru dalam system pendidikan. Guru bk tidak hanya sebatas membantu peserta didik untuk menemukan solusi dari permasalahan yang dialaminya. Namun, guru bk juga akan melakukan pendambingan yang dilakukan secara berkala bagi peserta didik yang dirasa memang memerlukan bantuan guru bk secara intensif. Hal ini sebagai upaya mempertahankan karakter dan mental peserta didik agar tetap terjaga sehat dan tidak merasa stress dalam menjalani permasalahan hidup. Serta membantu peserta didik untuk lebih dalam menggali passion atau minat ahli peserta didik sebagai upaya bertahan hidup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun