Mohon tunggu...
Amaisyah
Amaisyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Jalan ke pantai

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tumbuh dan Kembang Anak Dipengaruhi Oleh Lingkungan

7 September 2024   11:28 Diperbarui: 7 September 2024   11:29 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pada Hari Senin, Tanggal 02/09/2024 saya mendapatkan mata kuliah Psikologi Anak dan Teori Belajar dengan materi Tumbuh dan Kembang anak. Dari mata kuliah itu saya bisa menyimpulkan bahwa Tumbuh dan Kembang anak salah satu aspek yang mempengaruhi Tumbu dan Kembangnya adalah lingkungan. 

Yang mana lingkungan sosial anak akan berdampak dalam Tumbuh dan Kembangnya. Mulai dari lingkungan keluarga, masyarakat dan lingkungan pertemanan. Lingkungan keluarga adalah lingkungan yang mana anak pertama kali mengenal pendidikan. 

Sehingga para orang tua harus paham betul mengenai perannya sebagai orang tua dengan memberikan pendidikan yang positif karena dengan lingkungan yang positif anak juga akan menerima energi yang positif juga. Sebab anak akan belajar dari apa yang mereka lihat, rasa, dan dengarkan. 

Sehingga orang tua tidak hanya berperan untuk memenuhi kebutuhan anak atau materi anak tetapi juga berperan sebagai pelindung dan memberikan perhatian atau kasih sayang yang membuat anak merasa nyaman dan aman. 

Tetapi pada kenyataan masih banyak anak yang tidak merasakan peran orang tua dalam kehidupannya yang mana hal ini akan memengaruhi Tumbuh dan Kembang anak. Sehingga anak yang tidak mendapatkan perhatian dari orang tuanya akan bersikap pemberontak dan pendiam. Yang mana anak akan bersikap pemberontak atau nakal agar mereka bisa mendapatkan perhatian dari orang lain. Dan ada juga anak sikapnya pendiam atau lebih suka menyendiri karena mereka akan lebih merasa aman dan nyaman ketika dia menyendiri.Hal ini sering terjadi dari anak yang broken home.

Ada satu kisah yang berasal dari adek kelas saya. Yang mana sejak usianya 3thn orang tuanya berpisah kemudian dia di titipkan di panti asuhan tetapi setelah beberapa bulan keluarga dari orang tuanya mengambilnya dari panti asuhan karena merasa kasihan. Kemudian setelah beberapa tahun dia pun mulai masuk sekolah, di sekolah dia termasuk salah satu anak yang pendiam dan suka menyendiri. Pada waktu usianya sudah menginjak 15thn dia pun mencari informasi terkait orang tuanya. Dia sangat bahagia telah mendapatkan informasi mengenai orang tuanya tetapi dia juga merasa kecewa dan sedih karena ternyata orang tuanya sudah memiliki keluarganya yang baru tanpa dia di beri tahu. Dia merasa tidak dianggap sebagai anak dan yang membuat dia merasa sangat sedih karena orang tuanya tidak pernah mencari atau menjenguknya. Di tambah tekanan dari keluarganya yang sehari-hari hari dia rasakan. Yang membuat dia tidak tahan dan kabur dari rumah dan memiliki memutuskan sekolah pada waktu kelas dua SMA.

Dari kisah ini kita bisa mengambil hikmahnya bahwa untuk bisa Tumbuh dan Kembang anak dengan baik itu di pengaruhi dari lingkungan. Terutama lingkunga

n keluarga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun